Follow Us

5 Fakta Gunung Semeru Meletus, Guguran Lava Hingga Awan Panas Sejauh 4,5 KM

None - Minggu, 17 Januari 2021 | 12:15
Erupsi lagi, guguran lava Gunung Semeru meningkat.
ANTARA FOTO/Umarul Faruq

Erupsi lagi, guguran lava Gunung Semeru meningkat.

Nia menjelaskan, awan panas guguran yang kerap keluar dari Kawah Jonggring Seloko Gunung Semeru dapat memicu terjadinya banjir lahar dingin.Hal itu bisa terjadi jika hujan turun dengan intensitas tinggi.

Nia pun meminta warga mewaspadai potensi terjadinya banjir lahar dingin ini.

Khususnya, bagi warga yang tinggal di sekitar Daerah Aliran Sungai (DAS) Curah Kobokan.

"Jika terjadi hujan, dapat terjadi lahar di sepanjang aliran sungai yang berhulu di daerah puncak," tutur dia.

Baca Juga: Sukses Bikin Netizen Baper, Begini Jawaban Reza Rahadian Ditanya Kalau Ingat Nama Prilly Latuconsina, Bikin Ngakak

4. Hujan abu di sejumlah tempat

Dampak erupsi Gunung Semeru, sejumlah tempat di Lumajang mengalami hujan abu.

Hal ini dijelaskan oleh Kabid Penanggulangan Bencana dan Logistik BPBD Kabupaten Lumajang, Wawan Hadi.

"Untuk dampaknya hanya terjadi hujan abu di kawasan Pronojiwo, Candipuro dan Pasrujambe," tutur dia, Sabtu (16/1/2021) malam.

Di daerah yang mengalami hujan abu, BPBD telah menurunkan tim.

"Tim sudah kita turunkan ke sana untuk asesmen dan memantau," ujar dia.

Baca Juga: Banjir Besar, Greenpeace Sebut Hutan Hujan Kalimantan Hilang Berganti Jadi Perkebunan dan Tambang Batubara

Source : Kompas.com

Editor : Hype

Baca Lainnya

Latest