GridHype.ID - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir menilai jika mobil listrik lebih ekonomis daripada mobil konvensional.
Pernyataan itu dibuktikan dengan uji jalan kendaraan listrik dari Jakarta ke Bali yang hanya menghabiskan biaya Rp 200.000 untuk pengisian daya di stasiun pengisian kendaraan listrik umum (SPKLU).
"Mobil listrik memiliki banyak manfaat salah satunya ekonomis karena lebih murah.
Dari Jakarta ke Bali, kalau biaya BBM untuk mobil mencapai Rp 1,1 juta, dengan mobil listrik hanya Rp 200.000," ujar Erick dalam postingan instagram resminya, Minggu (3/1/2021).
Tak hanya itu, ia juga menyatakan pengunaan mobil listrik mampu turut menjaga lingkungan karena emisi yang dihasilkan sangat rendah.
Oleh karenanya, seiring dengan perkembangan teknologi maka Indonesia harus siap untuk menjadi pemain utama di industri mobil listrik.
"Bagi saya mobil listrik adalah salah satu ikhtiar kita dalam mencintai bumi," ucap Erick.
Adapun kendaraan yang menemani Menteri BUMN ini selama perjalanan sejauh 1.155 kilometer ialah Hyundai Ioniq.
Di pasar Tanah Air, mobil hadir dengan dua varian yang dibanderol mulai Rp 624,8 juta dan Rp 644,8 juta.