Tak hanya dipecat, T juga harus berurusan dengan kepolisian.
Di lain pihak N berkeras tak pernah merayu T.
"T menyewa kamar dan menelepon saya untuk datang memberikan hadiah untuk memberi selamat kepada saya pada tanggal 20 November.
Saat itu T mengatakan dia memiliki perasaan terhadap saya, tetapi saya mengatakan saya punya istri dan menyarankan T untuk berkonsentrasi belajar. Setelah T pergi ke toilet dan minum obat bunuh diri ", kata N.
Saat ini T telah melaporkan hal yang ia alami ke pengadilan.
Seolah ketakutan N langsung mengajukan permohonan cerai ke pengadilan, dan berharap bisa berdamai dengan T.
"Saya merasa punya keluarga dan salah pergi ke motel bersama T. Saat saya melakukan review, saya mengambil bentuk disipliner pengusiran dari Partai", kata N berdalih.
(*)