Latinne sejauh ini telah melihat beberapa analisis tim Kamboja, seperti dikutip dari pernyataannya.
Aaron Irving, peneliti penyakit menular di Universitas Zhejiang di Hangzhou, China, mengatakan temuan itu menunjukkan bahwa "kerabat SARS-CoV-2 lain yang belum ditemukan" dapat disimpan di lemari pendingin laboratorium.
Ia mengatakan memiliki berencana untuk menguji juga sampel kelelawar dan mamalia lain yang disimpan.
Artikel ini telah tayang di tribunnewsbogor.com dengan judul Terbaru, Virus Corona Ditemukan pada Kelelawar yang Ditangkap Tahun 2010 di Kamboja
(*)