Seringkali, saat membersihkan area kewanitaan dengan air, kita membasuhnya dari belakang ke depan.
Seharusnya, kita melakukannya mulai dari depan ke belakang.
Membasuh dari belakang ke depan justru akan membawa bakteri-bakteri baru masuk ke dalam vagina.
Sebab, anus berperan sebagai tempat keluarnya kotoran yang tentu saja menjadi sarang bakteri jahat.
2. Menggunakan sabun pembersih
Memang tidak semua sabun pembersih baik untuk digunakan.
Namun, ada beberapa sabun pembersih yang mengandung lebih banyak bahan-bahan alami.
Sebenarnya, vagina sudah memiliki kemampuan untuk dapat membersihkan "diri sendiri".
Tetapi, membersihkannya dengan sabun kewanitaan akan menjaga keseimbangan kadar asam (pH) agar vagina terlindungi dari infeksi dan keputihan.
Baca Juga: Wanita Wajib Tahu! Salah Satu Makanan Merakyat Ini Jadi Penyebab Keputihan
3. Tisu pembersih area kewanitaan