"Bismillah kita minta doa kepada masyarakat Indonesia, kasus ini bisa diselesaikan baik, Kang Teddy bisa meneruskan hidupnya. Pihak keluarga sana juga bisa hidup damai," ungkap Mohamad Ali Nurdin dilansir TribunnewsBogor.com
Mengenai alasan menunjuk 10 pengacara sekaligus, Teddy pun memberi penjelasan.
Diakui Teddy, ia tidak mengerti persoalan hukum tentang warisan.
Teddy juga merasa tidak paham ketika diajak pengacara Rizky Febian berdiskusi beberapa waktu lalu.
"Karena saya sendiri awam tentang hukum masalah, yang perhubungan dengan beginian. Tadinya saya sih enggak mau ngebahas ini. Cuma kemarin dipanggil dari pihak lawyer almarhumah sama Aa Iky," ungkap Teddy.
Kepada khayalak, Teddy pun berharap agar persoalan terkait warisan Lina bisa segera selesai.
"Saya sendiri lebih baik ya udah dikuasai (memberi kuasa ke pengacara) lagi. Karena biar beliau yang ngerti hukum tahu (harus) gimana. Biar beres semuanya terus enggak ada masalah lagi," pungkas Teddy.
Atas penunjukkan ke 10 pengacara, Teddy berharap agar dirinya tak lagi salah langkah.
"Sekarang biar, karena saya awam, jadi saya langsung tunjuk kuasa ke beliau buat beres. kalau saya yang maju takut salah lagi. Karena saya enggak paham tentang hukum masalah ini," imbuhnya.
Mengetahui Teddy sampai menyewa 10 pengacara untuk mengurusi warisan Lina, Sule pun mengurai komentarnya.