:blur(7):quality(50):quality(100)/photo/2022/02/17/whatsapp-image-2022-02-17-at-11-20220217113433.jpeg)
:blur(7):quality(50)/photo/2020/10/27/2347549434.jpg)
Anji mengatakan dirinya ingin berbicara dengan dokter.
Anak Anji dapat banyak jahitan di pelipis kanan
:blur(7):quality(50)/photo/2020/01/15/2040952195.jpg)
Namun tidak bisa lantaran sang dokter sedang di perjalanan.
"Posisi kami di Singapura. Kami panik pastinya. Kami minta bicara dengan dokternya.
Tapi ternyata gak diperbolehkan karena Dokternya menolak memberi nomor telpon pribadinya dan dia sedang di jalan."
Baca Juga: Terlihat Romantis dan Tak Canggung, Begini Keseruan Rossa dan Afgan saat Memasak
Saya hormati soal privasi dokter.
Tapi apakah dia tidak merasakan perasaan orang tua yang sedang khawatir dengan kondisi anaknya?"
Dirinya sangat panik karena tidak bisa pulang ke Indonesia pada malam itu.
Sementara anaknya yang juga mengidap autism tersebut harus dibius dan dioperasi.
"Tidak ada penerbangan ke Indonesia malam ini,
Lalu anaknya mau operasi dan dibius total.
:blur(7):quality(50)/photo/2022/02/17/whatsapp-image-2022-02-17-at-11-20220217113433.jpeg)
:blur(7):quality(50)/photo/2022/09/25/infant-g083e4c6b4_1920jpg-20220925115810.jpg)
:blur(7):quality(50)/photo/2020/07/21/1153013363.jpg)
:blur(7):quality(50)/photo/2020/11/09/3012605471.jpg)
:blur(7):quality(50)/photo/2022/02/17/whatsapp-image-2022-02-17-at-11-20220217113433.jpeg)