Follow Us

Kisah Seorang Ibu yang memilih Menyimpan Jasad Bayinya di Dalam Kulkas Selama Seminggu, Ada Fakta Pilu Dibalik Tindakannya

None - Jumat, 18 September 2020 | 13:15
Memilih Simpan Jasad Janin Bayinya di Dalam Kulkas Selama Seminggu, Seorang Ibu Ungkap Fakta Pilu Dibaliknya
dailymail

Memilih Simpan Jasad Janin Bayinya di Dalam Kulkas Selama Seminggu, Seorang Ibu Ungkap Fakta Pilu Dibaliknya

Gridhype.id- Hati ibu mana yang tak hancur ketika mengetahui sang buah hati yang tengah dikandungnya meninggal dunia dalam kandungan?

Jangankan melihatnya tumbuh dewasa, mendengar tangisannya saat dilahirkanpun tidak bisa.

Hal ini pula yang harus dialami oleh seorang ibu di Amerika Serikat, ia menceritakan kisah pilu ketika kehilangan calon bayinya.

Wanita yang diketahui bernama Sharran Sutherland ini kehilangan sang bayi saat masih berusia 14 minggu, ia berupaya untuk menunjukkan janinnya 'sudah sempurna' meskipun tingginya hanya empat inci dan beratnya 0,02 kg.

Baca Juga: Bukan Menangis, Bayi ini Justru Perlihatkan Ekspresi Marah Saat Dikeluarkan dari Rahim Sang Ibu

Wanita berusia 40 tahun itu tidak ingin janinnya dibuang sebagai limbah medis, sehingga ia dan suaminya Michael (35), menyimpannya di kulkas selama seminggu sebelum menguburnya di pot bunga di kebun.

Wanita asal Missouri, Amerika Serikat, ini mengatakan dia 'mencoba menjalani hidup seperti yang dikehendaki Tuhan,' kemudian membagikan kisahnya di media sosial di mana dia bersikeras bahwa janin adalah 'bayi yang sesungguhnya'.

Dia mengatakan dalam postingan anti-aborsi-nya, "Bagaimana seseorang dapat menyangkal tidak membunuh bayi bila aborsi?"

"Saya berharap bahwa dengan membagikan foto-foto bayi lelaki saya yang begitu berharga ini, mungkin akan membuat satu orang yang memikirkan aborsi memutuskan untuk membatalkannya dan membiarkan anak mereka tetap hidup."

Baca Juga: Kisah Crazy Rich yang Sulap Rumah Mewahnya Jadi Tempat Penampungan Anak Terbuang, Rawat 6 Bayi Titipan dengan Penuh Cinta

Sharran mengatakan dia 'bersyukur' mendapat kesempatan untuk melahirkan meski kehilangan anaknya, yang dia sebut Miran.

Sang ibu mengklaim dia 'ditolak' untuk berduka karena bayinya tidak pernah secara hukum adalah seorang anak.

Source : Intisari Online

Editor : Ngesti Sekar Dewi

Baca Lainnya

Latest