GridHype.ID - Semua negara yang terjangkit wabah virus corona berlomba membuat pemawar covid-19.
Salah satu kandidat pembuat vaksin virus corona yakni Sinovac Biotech vac yang berasal dari China.
Setelah dilakukan uji coba, vaksin dari Sinovac tersebut menunjukkan hasil aman untuk orang yang berusia lebih tua atau lanjut dalam hasil awal dari uji coba tahap awal hingga menengahnya.
Baca Juga: Kompas Gramedia Berduka, Jakob Oetama Tutup Usia, Selamat Jalan Guru dan Panutan Kami
Namun, respons kekebalan yang dipicu oleh vaksin terhadap orang-orang berusia lanjut terlihat sedikit lebih lemah dibanding pada orang dewasa dengan usia yang lebih muda.
Keterangan ini disampaikan pada Senin (7/9/2020) oleh perusahaan asal China ini, Sinovac Biotech Ltd (SVA.O).
Melansir Reuters, Senin (7/9/2020), petugas kesehatan mengkhawatirkan, apakah vaksin eksperimental ini dapat melindungi orang-orang berusia lanjut dengan memicu kekebalan.
Baca Juga: Rizki D'Academy dan Nadya Mustika Diterpa Isu Tak Sedap, Ridho DA Bocorkan Pesan Orangtuanya
Sebab, kelompok usia ini biasanya bereaksi kurang kuat terhadap vaksin untuk melawan virus yang telah menyebabkan lebih dari 800.000 kasus kematian di dunia tersebut.
Kandidat vaksin Sinovac juga disebut tidak menimbulkan efek samping yang serius dalam kombinasi uji coba fase 1 dan fase 2 yang diluncurkan bulan Mei lalu.
Menurut perwakilan media dari Sinovac, Liu Peicheng, uji coba saat ini melibatkan 421 orang dengan usia setidaknya 60 tahun.
Baca Juga: Pendiri Kompas Gramedia Jakob Oetama Wafat di RS Mitra Keluarga Kelapa Gading