GridHype.ID - Ketegangan antara dua negara besar seperti China dan Amerika Serikat membuat dunia menegang.
Terlebih,dua negara ini menjadi pusat perhatian dunia saat ini.
China dan Amerika Serikat terus terlibat konflik baik dagang, maupun hubungan diplomatik yang memburuk.
Meskipun kedua negara ini sedang berseteru, tampaknya ada dugaan bahwa sebenarnya hubungan kedua negara ini sebenarnya baik-baik saja.
Dalam sebuah percakapan telepon pada awal tahun ini, Presiden Donald Trump dan Xi Jinping pernah melakukan pecakapan positif mengenai virus corona, dan hubungan dagang.
Menurut kantor berita Xinhua, keduanya membicarakan kesepakatan perdagangan, dan mempromosikan hubungan bilateral.
Konsensus baru mereka meyakinkan banyak politisi, pialang saham, pabrikan, dan orang biasa dari seluruh dunia.
Pengamat dekat interaksi China-AS, tidak hanya melihat kesepakatan ini hanya untuk mengurangi perselisihan dagang tetapi, hubungan diplomatik bilateral 40 tahun ke depan.
Sementara itu, jika ditelusuh lebih jauh lagi, China dan AS sebenarnya memiliki hubungan yang mesra yang sedikit diketahui dunia.
Dalam buku berjudulFake Fear: America And China Relations, (ketakutan palsu: Hubungan China-AS), diterbitkan oleh sarjana China Xin Jiyan, menunjukkan aspek sejarah, ekonomi antara dua negara ini.