"Pada Senin kemarin yang bersangkutan meninggal dunia. Benar, sempat dirawat di RSUD dan kemudian meninggal dunia," kata Abraar saat dihubungi, Selasa (18/8/2020).
Hanya Hidup Sesaat
Dikutip dari TribunProbolinggo.com, Selasa (18/8/2020), meskipun hidup kembali, SMW kembali meninggal dunia setelah sempat mendapatkan perawatan.
Kapolsek Lumbang AKP M Dugel menuturkan, SMW awalnya mengalami sakit kejang-kejang kemudian dilarikan ke rumah sakit.
"Jadi hari sabtu (15/8), sekira jam 03.00 WIB, yang bersangkutan mengalami kesakitan dan kejang-kejang, sehingga oleh orang tuanya dibawa ke rumah sakit Dr Saleh Kota Probolinggo untuk mendapatkan perawatan dengan hasil pemeriksaan menderita diabetes yang cukup tinggi," kata Dugel, Selasa (18/8/2020).
Kemudian SMW dinyatakan telah meninggal dunia oleh pihak rumah sakit pada Senin (17/8/2020) sekira pukul 06.00 WIB.
Selanjutnya, jasad SMW dibawa ke rumah duka untuk kemudian dikebumikan.
Namun saat dimandikan, jasad SMW tiba-tiba bergerak.
Mata SMW yang tertutup, terbuka disertai adanya detak jantung.