Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

Buntut Panjang Pandemi Covid-19, PHK dan Kemiskinan Meningkat! Tanda-tanda Indonesia Terancam Resesi Ekonomi

Nabila Nurul Chasanati, None - Jumat, 24 Juli 2020 | 08:45
Ilustrasi resesi ekonomi

Ilustrasi resesi ekonomi

PHK di sektor formal yang dilakukan oleh perusahaan, bersamaan dengan pekerja non-formal yang menurun tajam produktivitasnya.

Pada akhirnya mendorong penurunan pendapatan masyarakat yang kemudian berdampak pada penurunan pengeluaran konsumsi rumah tangga.

Baca Juga: 18 Tahun Melepaskan diri dari Indonesia, Timor Leste Masuk dalam Daftar Negara Miskin di Dunia Bahkan Masih Bergantung Barang Impor dari Negara Tetangganya

"Sebagian besar pekerja non-formal juga terdampak dengan penurunan pengeluaran konsumsi, dan bahkan turun kelas dari sebelumnya masyarakat berpenghasilan menengah menjadi penduduk rentan miskin, bahkan turun kelas menjadi masyarakat pra sejahtera," jelasnya.

Oleh sebab itu, perlambatan ekonomi domestik yang cukup signifikan, membuat Indonesia berpotensi mengalami resesi yakni ketika pertumbuhan ekonomi selama dua kuartal berturut-turut negatif.

Pemerintah sendiri memperkirakan pertumbuhan ekonomi kuartal II-2020 akan kontraksi dikisaran minus 3,5% hingga minus 5,1%, dengan titik tengah di minus 4,3%.

Baca Juga: Sandang Nyonya Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Siapa Sangka Perjalanan Karier Istri Wishnutama Penuh Liku

Pada kuartal III-2020 diharapkan ekonomi Indonesia kian membaik, meski tetap berpotensi tumbuh negatif, yakni dikisaran minus 1 persen hingga positif 1,2%.

"(Resesi) diperkirakan akan berdampak secara riil pada masyarakat dalam hal penurunan pengeluaran konsumsi masyarakat, sehingga mendorong potensi penambahan penduduk rentan miskin dan miskin," ungkapnya.

Senada, Direktur Riset Ekonom Center of Reform on Economics (CORE) Piter Abdullah mengatakan, perekonomian dalam negeri tengah mengalami kontraksi dan ini sudah terlihat sejak kuartal II-2020 dan diperkirakan berlanjut ke kuartal III-2020.

Baca Juga: Lebih Unggul Dibanding Malaysia, Indonesia Diprediksi Akan Alami Pemulihan Ekonomi Tercepat di Bawah China

Imbasnya, kini banyak terjadi PHK sehingga meningkatkan jumlah pengangguran dan kemiskinan. Piter bilang, konsekuensi ini tidak bisa dicegah selama wabah masih berlangsung.

Source : Grid Fame

Editor : Hype

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

Popular

Tag Popular

x