Perbekel Abang, I Nyoman Sutirtayana, membenarkan adanya kejadian tersebut. Kedua korban sempat menikah beberapa bulan lalu.
Perempuannya sempat dikembalikan ke keluarga secara adat. "Mereka cinta, dan saling menyayangi. Katanya dia sudah lama kos,"jelas Nyoman Sutirtayana.
Kata polisi
Kanit Reskrim Polsek Karangasem, IPTU Wayan Gede Wirya, membenarkan. Korban bunuh diri diduga karena minum racun dengan latar belakang asmara.
Petugas sudah lakukan penyelidikan kasus ini dengan mendatangi lokasi kejadian, minta keterangan saksi dan keluarga.
Kapolsek Karangasem, Kompol Ketut Suartika Adnyana mengungkapkan, petugas kepolisian menemukan 2 lembar surat wasiat yang ditulis tangan oleh korban di kertas putih.
Wasiat terakhir korban ditemukan dalam kamar, mengunakan Bahasa Bali.Tulisannya memakai bulpen warna hitam.
Kedua surat yang ditemukan dalam kosan dan ditujukan untuk keluarganya yang tak merestui hubungan berdua.
Surat pertama bertulisan dengan spidol, dan tulisannya berukuran tebal.Tulisannya berisi kalimat, "Sedut Bangke Cange, (Bakar jenazahnya saya).