GridHype.ID - Seiring engan meningkatnya kasus Covid-19, animo masyarakat pada sepeda pun kian tinggi.
Dengan gampang kita akan dapat menemui banyak orang bersepeda di berbagai daerah di Indonesia.
Tren bersepeda ini juga terjadi diDaerah Istimewa Yogyakarta.
Meski dapat menjadi sarana meningkatkan stamina tubuh, sayangnya, para pesepeda tidak mengindahkan protokol kesehatan, seperti tidak mengenakan masker di tempat umum.
Sudah tidak pakai masker para pesepeda tersebut berkerumun dan memadati kawasan Malioboro di banding kembali ke rumah setelah berolahraga.
Perilaku para pesepeda yang tidak mengindahkan protokol kesehatan dan malah memadati kawasan Malioboro ini membuat Sri Sultan Hamengku Buwono X meradang.
Sri Sultan Hamengku Buwono X mengancam akan menutup kawasan Malioboro jika masyarakat tak bisa diajak bekerja sama.
Melansir Tribun Jogja, warga Yogyakarta sudah mulai banyak yang keluar tidak hanya untuk memenuhi kebutuhan pokok maupun bekerja.
Akan tetapi hanya sekedar nongkrong dan berkerumun di lokasi yang selama ini menjadi pusat keramaian sebelum adanya wabah Covid-19.
Situasi tersebut tentu dinilai berseberangan dengan semangat Pemda Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) maupun DPRD DIY untuk menekan angka penularan Covid-19 di DIY.