Virus Corona Dianggap Tak Berbahaya, Dokter Asal Korea Selatan Ini Ungkap 4 Faktor Penyebab Pasien Covid-19 Meninggal Dunia

Sabtu, 13 Juni 2020 | 13:00
Freepik

Ilustrasi covid-19

GridHype.ID -Wabah virus corona di dunia hampir memukul telak segala aspek aktivitas kehidupan manusia.

Bahkan hingga sekarang, angka infeksi virus corona secara global maupun di dalam negeri masih saja meningkat.

Tercatat ada lebih dari 400.000 kematian penderita Covid-19 di seluruh dunia, bahkan di Indonesia tercatat ada 2.000 orang meninggal.

Sementara itu, diketahui wabah virus corona ini, masih menjadi penyakit yang sangat menular.

Baca Juga: Masalah dengan Anak Makin Melebar, Krisdayanti Ternyata Iri Raul Lemos Bisa Akur dengan Mantan Istri

Hingga kini ratusan pasien terus bertambah setiap harinya di Indonesia, dengan total sudah 35 ribu lebih orang terinfeksi virus asal Wuhan ini.

Mengingat begitu mudahnya virus ini menular disertai jumlah kasus kematian, benarkan penyakit ini mematikan seperti yang kita takutkan selama ini.

Sejauh ini yang kita ketahui, pasiean yang meninggal adalah lansia, dengan imun rendah serta orang yang memiliki penyakit kronis bawaan.

Namun, selain yang disebutkan tersebut seorang dokter baru-baru ini ungkap penemuan terbarunya, mengenai 4 faktor yang bisa menyebabkan pasien Covid-19 meninggal dunia.

Baca Juga: Sudah Jatuh Tertimpa Tangga, Ruben Onsu Diduga Main Curang Demi Contek Resep I Am Geprek Bensu

Menurut Daily Star pada Jumat (12/6/2020), Ahn June-hong, profesor ilmu penyakit dalam di Pusat Medis Universitas Yeungnam, Korea Selatan, mengatakan pada Reuters.

Bahwa penelitian ini akan membantu mengatasi penyakit tersebut lebih awal.

Dalam makalah yang diterbitkan oleh Jurnal Ilmu Kedokteran, Korea pada 2 Juni 2020, Ahn dan Dokter Korea Selatan menulis 4 hal penyebab pasien Covid-19 meninggal dunia.

Di antara faktor yang disebutkan, mereka yang rentan meninggal akibat Covid-19 adalah orang yang memiliki kondisi.

Baca Juga: Viral Video Pengemudi Motor Tewas Usai Tersayat Benang Layangan, Lehernya Nyaris Putus

1. Diabetes

2. Suhu tubuh tinggi

3. Saturasi oksigen rendah

4. Memiliki cedera jantung yang sudah ada sebelumnya

Tim Dokter mengamati 110 pasien virus corona, di rumah sakit di Daegu, pusat wabah Covid-19 di Korea Selatan, sejak 19 Februari hingga 15 April.

Baca Juga: Suami Ganteng dan Tajir, Celine Evangelista Malah Tergila-gila dengan Pria-Pria Ini, Beneran atau Halu?

Dari 110 pasien tersebut, di Pusat Medis University Yeungnam, 23 orang mengembangkan kasus virus corona yang parah.

Mereka adalah pasien yang berusia tua daripada yang lain, memiliki diabetes dan saturasi oksigen perifer yang rendah, menurut laporan itu.

"Saya percaya menggunakan faktor prognistik pasien Covid-19 yang parah akan memberikan kesempatan bagi dokter menawarkan pasien yang berisiko tinggi, dengan perawatan medis terbaik," katanya.

Sementara, jika Anda memiliki tekanan darah tinggi, kemungkinan dua kali lebih tinggi memiliki risiko meninggal dunia, menurut penelitian itu.

Baca Juga: Telan Pil Pahit Usai MA Tolak Gugatan Ruben Onsu, Nama Geprek Bensu Dicoret dari Merek Dagang

Hingga kini, Korea Selatan melaporkan 45 kasus baru, sehingga negara itu memiliki kasus menjadi 11.947 dengan 276 kematian.

Korea Selatan sendiri disebut sebagai negara yang cukup berhasil dalam mengendalikan pandemi ini.

Mereka menggunakan obat tekanan darah tinggi untuk membantu melindungi dari Covid-19 yang parah.

Studi ini menemukan, dan menghilangkan kekhawatiran bahwa mereka yang terkena virus corona memiliki potensi meninggal dunia.

Baca Juga: Tajir dan Dikelilingi Wanita Seksi Jadi Ciri Khas Hotman Paris, Pengacara Kondang Ini Dibuat Syok Oleh Mbak You: Anak Itu Ada Fisik Abang

Faktanya ternyata tidak demikian, dari penelitian itu disebut orang-orang dalam kondisi tertentu yang lebih rentan meninggl dunia karena virus corona.

Artikel ini telah tayang di Sosok.ID dengan judul Konspirasi Atau Tragedi? Virus Corona Tidak Berbahaya, Cuma Ada 4 Faktor Penyebab Kematian PDP Covid-19

(*)

Editor : Nailul Iffah

Sumber : Sosok.id

Baca Lainnya