Bahkan, Peter mengklaim bahwa ia menghabiskan satu bulan di neraka dan telah melihat hal-hal yang tidak bisa dilihat orang lain, termasuk, Michael Jackson.
Mulanya, Peter diketahui pingsan saat bermain sepak bola dengan teman-temannya.
Ia kemudian dilarikan ke Rumah Sakit Begoro setempat untuk perawatan, hingga seorang dokter menyatakan dia meninggal pada saat kedatangan.
Tubuh Peter lantas dipindahkan ke kamar mayat untuk disimpan dan siap dimakamkan.
Kerabat Peter mengatakan kepada Peace FM Online bahwa orang yang disebut mati tiba-tiba mulai bernapas lagi dan meminta petugas kamar mayat untuk membawakannya air.
Petugas kamar mayat terlihat sangat ketakutan dengan kejadian itu, ia memukul Peter dengan tongkat kayu, dan tampaknya membunuhnya untuk kedua kalinya.
Dalam sebuah wawancara, Peter mengatakan kepada stasiun radio, "Ketika saya meminta air, petugas mortir mengatakan kepada saya bahwa saya harus kembali tidur karena semua teman saya (mayat) sedang tidur."
Baca Juga: Rutin Minum Ketiga Jus Ini Bisa Membuat Kulit Terlihat Sehat dan Glowing, Penasaran Apa Saja?
"Dia menggunakan tongkat untuk memukul saya, dan tanda itu masih tercetak di tubuh saya sebagai bukti insiden itu." Ungkap Peter, seperti dikutipSosok.ID, dilansir dariInquistr.compada Rabu (22/1/2020).
Peter kemudian melanjutkanklaimnya bahwa di "dunia selanjutnya" dia terbang, dan tampaknya, dia bisa melihat keluarga dan teman-temannya, tetapi tidak ada yang menanggapinya ketika dia memanggil mereka.