:blur(7):quality(50):quality(100)/photo/2021/08/27/ginsengjpg-20210827023645.jpg)
:blur(7):quality(50)/photo/2019/09/20/3795499021.jpg)
Mereka kemudian kembali, begitu tiba di pulau itu mereka beristirahat. Tetapi kemudian melarikan diri ke hutan lebat.
Baca Juga: Jangan Lagi Simpan 3 Jenis Minuman ini di Dalam Freezer, Bisa Sebabkan Kulkasmu Meledak
Inilah peta pulau cocos.
Itu bukan satu-satunya cerita tentang harta yang disimpan di sana.
Pada awal abad ke-19, bajak laut Portugis Benito Bonito meninggalkan tumpukan emas, perak dan permata di pulau itu.
Diperkirakan mereka juga membawa uang yang bernilai 300 juta dolar AS (Rp4,2 miliar) dalam mata uang hari ini.
Potongan-potongan harta itu ditemukan pada Mei 1856 oleh sekelompok tentara bayaran yang berusaha melarikan diri dari pertempuran di negara tetangga Nikaragua.
Mereka menggali rantai perunggu dan menemukan peti doubloons di sebuah gua.
Sekarang, pulau itu memikat para pemburu harta karun, untuk menjamahnya.
Baca Juga: Nggak Perlu Repot Service, Begini Cara Atasi Smartphone yang Lemot
Menjadi warisan dunia UNESCO pulau ini merupakan tempat tinggal harimau di darat dan hiu di laut.
Namun, untuk masuk ke pulau ini siap-siap saja bertaruh nyawa.
:blur(7):quality(50)/photo/2021/08/27/ginsengjpg-20210827023645.jpg)
:blur(7):quality(50)/photo/2024/03/01/doorprize-majalah-bobo-edisi-ter-20240301012420.jpg)
:blur(7):quality(50)/photo/2024/02/27/majalah-bobojpg-20240227125558.jpg)
:blur(7):quality(50)/photo/2023/04/15/bolehkan-zakat-fitrah-diberikan-20230415021436.jpg)
:blur(7):quality(50)/photo/2021/08/27/ginsengjpg-20210827023645.jpg)