Laporan lain yang dipublikasikan CNN berdasar artikel Associated Press (AP), menyuarakan hal senada.
Virus diklaim berasal dari laboratorium di Wuhan.
Kantor berita berbasis di AS itu mengutip yang disebutnya bocoran dokumen teleconference rahasia Komisi Kesehatan Nasional China.
Menurut AP, para pemimpin Cina diduga gagal memberi tahu publik tentang krisis yang membayang selama periode enam hari yang kritis.
Baca Juga: Asal Patuhi Hal Ini, Wabah Virus Corona Bisa Berhenti Akhir Tahun 2020 Ucap Achmad Yurianto
Saat itu disebut secara internal bukti-bukti mengerikan sudah ada.
Kelambanan itu membuat secara cepat 3.000 orang terinfeksi di China, sebelum menyebar ke seluruh dunia.
Dokumen-dokumen internal itu menunjukkan para pejabat meremehkan potensi risiko virus di depan umum.
Seorang penasihat kesehatan Cina memperingatkan (virus) itu "tantangan paling berat sejak SARS pada tahun 2003 dan kemungkinan akan berkembang menjadi problem kesehatan utama masyarakat.
Laporan AP menuduh pejabat China memiliki bukti kumpulan kasus yang menunjukkan penularan dari manusia ke manusia pada 14 Januari 2020.
Baca Juga: Gadis Ini Miliki Nama Terpanjang di Indonesia, 17 Kata! Netizen: Nama Orang Sekampung Dibawa Semua
Sementara para pejabat Wuhan mengatakan pada 15 Januari, kemungkinan penularan semacam itu "tidak dapat dikesampingkan."