Dia mengatakan kepada wartawan bahwa bidan itu dengan ceroboh mendorong bayinya secara serampangan.
Tapi pada saat itu bayinya tidak keluar.
Akhirnya bidan tersebut memasukkan tangannya, dan menarik bayinya lalu mulai melintir kepalanya untuk mengeluarkannya.
Baca Juga: Terjebak Banjir Jakarta, Seorang Perempuan Terpaksa Melahirkan di Mobil PLN
"Dia memasukkan tangan, menarik bayinya dan mulai memelintir bayi itu," katanya.
"Aku menangis ketika dia menyuruh kita pergi jika mau, tapi bagaimana aku pergi sementara bayiku belum keluar," jelasnya.
"Lalu dia meminta seseorang untuk membawa perawat yang lebih tua. Perawat itu menariknya dan memelintir kepala bayi itu hingga keluar," jelasnya.
Namun, nahasnya kepala bayi itu justru copot saat kelahiran.
Awalnya sang ibu mengatakan bahwa bayi itu masih, hidup ketika akan dikeluarkan karena merasakan kakinya menendang-nendang.
"Ketika keluar di tengah jalan, perawat terus menariknya dan mendorongnya kembali hingga bayi itu meninggal," kata suami Lilian, yang tidak disebutkan namanya.
"Anak itu meninggal dalam kematian yang mengerikan, pemerintah perlu melatih kembali orang-orang ini," jelas suami Lilian.