Bahkan ada produk-produk tertentu yang justru preloved-nya dicari, karena serinya sudah tidak keluar lagi atau karena pernah dipakai oleh tokoh ternama.
Tren belanja preloved produk fashion salah satunya muncul karena saat ini orang merasa perlu untuk menggunakan busana dan aksesori yang berbeda di event yang berbeda.
Dan saat kita bosan, kita bisa menjualnya kembali.
Lebih hemat, kan?
Kalau kata Aliya Amitra, COO dan Co-Founder Tinkerlust—marketplace produk baru dan preloved—banyak orang menyukai barang preloved karena mereka bisa menemukan barang-barang unik yang mereka impikan.
“Selain dapat menemukan rare pieces yang sudah tidak lagi dijual di pasaran, harga yang ditawarkan juga tentu saja jauh lebih murah dari retail dengan kondisi yang hampir sempurna,” tuturnya.
Baca Juga: Tak Perlu Rogoh Kocek Mahal Buat Beli Skincare, Coba Rahasia Berikut!
Memang, benar seperti yang dikatakan Aliya, “Risiko belanja preloved sendiri mungkin barang tidak jelas keasliannya.”
Karena itu, belanja preloved harus di platform yang terpercaya, karena produknya dipastikan asli, dan kualitas bisa dipertanggungjawabkan.
Selain pakaian, produk fashion preloved yang juga diminati adalah tas dan sepatu.
Irresistible Bazaar, adalah salah satu komunitas yang fokus pada produk preloved branded. Produknya—yang mencakup tas, sepatu, dan aksesori—bisa dibeli secara online di masing-masing tenant, bisa juga di bazaar yang bisa berlangsung 7-8 kali dalam setahun.