Saat di depan rumah korban, pelaku melihat korban sedang duduk di bawah pohon dan mengatakan akan mencoba senapan anginnya.
"Om saya tes senapan dulu'," ujar Jamari meniru ucapan pelaku
MM memompa senapan tersebut sebanyak empat kali dan mengarahkan senapan ke arah korban yang berjarak sekitar 15 meter.
Suara letusan senapan kemudian terdengar. Setelah terdengar bunyi senapan, korban sempat menanyakan alasan pelaku menembak korban, sembari memegang leher bagian kanan.
Melihat itu, pelaku langsung bergegas menuju korban yang sudah mengeluarkan darah.
Mengaku tidak sengaja, MM lalu menggendong korban menuju puskesmas dengan menggunakan ojek.
Baca Juga: Inilah Leena Jung, Nenek 60 Tahun yang Sudah Nikahi Belasan Brondong dan Kini Alih Profesi Jadi DJ
Namun, sesampainya di puskesmas dan mendapat perawatan, korban pun meninggal dunia.
Melihat hal tersebut, pelaku langsung melarikan diri. Polisi yang mendapatkan laporan kemudian mencoba menangkap pelaku.
Namun, MM memilih menyerahkan diri ke polisi pada Minggu dini hari. "Saat ini pelaku telah ditahan di Mapolres TTS," kata Jamari.