Namun, tidak sedikit juga yang memarkir motor di tempat Rudi berjualan untuk membeli kebab.
"Limolas," katanya kepada pelanggan yang membelinya.
Rudi mengucapkan bahasa Jawa itu dengan logat bulenya kental.
Artinya harga satu kebabnya Rp15.000.
Esty adalah sosok yang memasak kebab yang dijual Rudy.
"Saya bagian memasak saja, kalau belanja bahan, dia sendiri yang ke pasar," ceritanya kepada Tribun Banyumas.
Sejak mengalami pengalaman buruk berjualan kebab di ruko atau menggunakan gerobak. Rudy memilih berjualan kebab dengan sederhana saja.
"Sampai pernah berjualan kebab dengan keliling, punggungnya ditempeli "jual kebab" dan tangannya memegang kresek yang berisi kebab," kenang Esty.
"Dia orangnya tidak malu untuk bekerja," tambahnya.
Rudy membenarkan cerita istrinya.
Prinsip dia bekerja tidak usah malu.