Follow Us

Tim Bapeten Peringatkan Warga Serpong untuk Tidak Memasuki Wilayah yang Terpapar Radiasi Nuklir, Wilayah Mana Saja?

None - Sabtu, 15 Februari 2020 | 13:35
Ilustrasi radiasi nuklir.
PIXABAY

Ilustrasi radiasi nuklir.

Baca Juga: Nekat Bongkar Makam dan Ambil Kepala Mayat Tetangganya, ini yang Dilakukan Sang Pencuri Terhadap Potongan Kepala Tersebut

Bapeten telah melakukan koordinasi dengan menginformasikan hasil pengecekan ke ketua RT setempat, dan memasang garis pembatas di lokasi dengan laju paparan yang tinggi, dengan disaksikan oleh ketua RT.

Bapeten dan BATAN kemudian mengambil sampel tanah di sekitar lokasi untuk dilakukan analisa lebih lanjut di laboratorium PTKMR-BATAN.

Berdasarkan hasil analisa di laboratorium dan juga hasil pengukuran laju paparan sebelumnya, maka tim gabungan Bapeten dan BATAN melakukan upaya pencarian sumber yang diduga menjadi penyebab kenaikan laju paparan di atas.

Kegiatan pencarian telah dilaksanakan pada tanggal 7-8 Februari 2020 yang menemukan beberapa serpihan sumber radioaktif.

Setelah pengangkatan serpihan sumber radioaktif tersebut, dan dilakukan pemetaan ulang, ditemukan bahwa laju paparan mengalami penurunan namun masih di atas nilai normal.

"Berdasarkan hasil tersebut di atas, maka dapat disimpulkan bahwa telah terjadi kontaminasi yang sifatnya menyebar di area tersebut, dan perlu dilakukan kegiatan dekontaminasi dengan cara pengambilan atau pengerukan tanah yang diduga telah terkontaminasi dan pemotongan pohon atau pengambilan vegetasi yang terkontaminasi," terang dia.

Tim BATAN dan Bapeten telah mengambil sampel vegetasi, tanah, dan air sumur di sekitar lokasi untuk memastikan kemungkinan terjadinya kontaminasi silang atau terjadi pencemaran.

Baca Juga: Bingung Soal Tujuan Hidupmu? Tes Kepribadian Sederhana Ini akan Mengungkap Hal Apa yang Selama Ini Kamu Cari dalam Hidup

Selain itu, tim BATAN telah melakukan kegiatan dekontaminasi tersebut dengan pengerukan tanah dan pemotongan pohon atau tanaman, dengan didampingi tim Bapeten.

Material yang diambil, selanjutnya dikirim ke PTLR-BATAN untuk diolah lebih lanjut.

Berdasarkan pengukuran laju paparan setelah pelaksanaan kegiatan dekontaminasi, diperoleh hasil bahwa laju paparan menggalami penurunan yang signifikan.

Source : Kompas.com

Editor : Ruhil Yumna

Baca Lainnya

Latest