Pengakuan Ryan sementara, tak ada orang lain yang membantu, baik saat mengeksekusi hingga menguburkan mayat.
Biasanya, eksekusi itu dilakukan saat kedua orang tua Ryan berada di rumah anaknya yang lain.
Ryan pun pandai berkelit. "la sering membuat pengakuan-pengakuan tidak logis dan menyesatkan.
Apalagi saat menjalani tes oleh psikiater, ia kelihatannya paham hukum, sehingga berusaha menggunakannya untuk meloloskan diri dari jeratan hukum," bilang Kadiv Humas Mabes Polri Irjen Abubakar Nataprawira.
Baca Juga: Jangan Dulu Pakai Obat Kimia, ini 5 Obat Alami Jika Kelenjar Getah Bening di Leher Membengkak!
Artinya, Ryan berharap hasil pemeriksaan menunjukkan dia gila.
Sungguh tak terbayang, Ryan yang sama sanggup merangkai kata-kata manis di surat cinta yang ditujukan kepada Novel Andreas, kekasihnya.
Petikan surat itu: "Suamiku, kuatkan dan bantu aku dalam menghadapi persoalan ini. Suamiku, sakit hatiku kautinggalkan aku. Suamiku, aku sendiri di sini, semua orang takut padaku dan tidak ada yang menjengukku. Suamiku, aku sangat mencintaimu dan tidak akan mengkhianatimu...." (*)
Artikel ini telah tayang di Intisari online dengan judul,"Mengubur Sendiri 10 Korbannya di Halaman Belakang Rumah, Inilah Sosok Jagal Romantis yang Lebih Bikin Merinding Dibanding Reynhard Sinaga"