Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

Seberapa Seringkah Seharusnya Kita Mengganti Pembalut, Ketahui Juga Risiko Berbahaya yang Bisa Kamu Alami Jika Jarang Menggantinya

None - Jumat, 27 Desember 2019 | 13:05
pusatpandang.com
pusatpandang.com

pusatpandang.com

Berdasarkan hasil riset Burnet Institute pada 2015 terhadap 1150 murid perempuan di Indonesia, ditemukan bahwa 67% anak perempuan di kota dan 47% di desa mengganti pembalut setiap 4-6 jam sekali, sisanya mengganti pembalut kurang dari 2 kali sehari.

Sementara itu, hanya 63% responden yang mengerti mengenai menstrual hygiene management saat menstruasi pertama terjadi. Sebagian lainnya tidak mengerti apa yang harus dilakukan.

Padahal, jika tidak menjaga kebersihan organ intim dan malas mengganti pembalut saat menstruasi dapat menimbulkan beberapa bahaya.

Baca Juga: Nekat Bikin Siaran Langsung Makan Kelabang Hingga Tokek Hidup-Hidup, Nasib Youtuber ini Berkahir Tragis

Berikut beberapa risiko kesehatan tersebut:

  1. Bakteri akan tumbuh semakin banyak
Membiarkan pembalut selama berjam-jam sama saja dengan menabung bakteri jahat yang akan mengacaukan pH vagina.

  1. Bau vagina tidak sedap
Malas ganti pembalut akan membuat vagina menjadi berbau tidak sedap.

Apalagi jika pembalut tersebut sudah penuh dengan darah menstruasi dan tetap kamu biarkan berlama-lama.

Baca Juga: Kisah Para Tukang Cukur di Denpasar, Pendapatannya Melebihi Gaji PNS di Jakarta!

ilustrasi pembalut
Times Now

ilustrasi pembalut

  1. Kekeringan vagina
Tidak mengganti pembalut akan membuat vagina menjadi kotor.

Vagina yang kotor akan menyerap semua pelumas di dalamnya sehingga bisa menyebabkan kekeringan vagina.

Source : Gridhealth.id

Editor : Hype

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

Popular

Tag Popular

x