Ibu dua anak ini menyampaikan rasa sakit hatinya pada dokter dan perawat yang menangani dirinya.
"Apa yang sangat menyakitkan adalah bahwa perawat dan dokter itu kasar kepada saya."
Terutama setelah dokter menarik kepala bayi saya dari rahim saya."
Bukannya menenangkannya, dokter itu justru menyalahkan dirinya atas apa yang terjadi pada bayinya.
"Dia terus mengatakan kepadaku 'lihat apa yang telah kamu lakukan.
Sembari itu, dia melemparkan kepala bayi saya yang putus ke tempat tidur.
Bagaimana seseorang bisa melakukan itu kepada orang lain?" ujarnya.
Dia bercerita bagaimana peristiwa memilukan itu terjadi.
Baca Juga: Jangan Sampai Tertukar, ini Beda Nyeri Dada Akibat Serangan Jantung dan Asam Lambung!
Kala itu ia tiba di Rumah Sakit Pusat Windhoek sekitar tengah hari dan segera dibawa ke ruang bersalin.