Kualifikasi pendidikan yang dimaksud adalah S-1/D-IV Biologi/Profesi Dokter Hewan untuk jabatan Entomolog Kesehatan Ahli, D-III Entomologi/Biologi/Kesehatan Hewan pada jabatan Entomolog Kesehatan Terampil, S-1 Biologi/Kimia/Teknik Kimia pada jabatan Pranata Laboratorium Kesehatan Ahli, serta S-1 Teknik Lingkungan pada jabatan Sanitarian Ahli.
Ridwan menjelaskan, tahun ini pemerintah membuka kesempatan dari berbagai formasi.
Seperti formasi umum, cumlaude, disabilitas, diaspora, putra/putri Papua dan Papua Barat, serta tenaga pengaman siber.
Calon pelamar formasi umum merupakan lulusan SMA/sederajat yang terdaftar di Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan dan/atau Kementerian Agama.
Serta lulusan perguruan tinggi dalam negeri, baik perguruan tinggi dan program studinya terakreditasi BAN-PT dan/atau Pusdiknakes/LAM-PTKes pada saat kelulusan.
Baca Juga: Menikah dengan Supir Truk yang Hanya Tamatan SMA, Wanita Ini Jadi Bahan Gunjingan Tetangga
Sedangkan, formasi khusus cumlaude selain lulusan perguruan tinggi dalam negeri,
calon pelamar lulusan perguruan tinggi luar negeri juga dapat mendaftar setelah mendapatkan penyetaraan ijazah.
Dan surat keterangan yang menyatakan predikat kelulusannya setara cumlaude dari kementerian yang menyelenggarakan urusan pemerintahan di bidang pendidikan tinggi.
"Bagi lulusan perguruan tinggi luar negeri yang mendaftar diaspora,
"penyetaraan ijazah dapat dilakukan setelah yang bersangkutan dinyatakan lulus akhir oleh kementerian yang menyelenggarakan urusan pemerintah di bidang pendidikan tinggi," papar Ridwan.
Baca Juga: Mengaku Jadi Korban Bullying karena dulu Tubuhnya Tambun, Ashanty Sempat 3 Kali Pindah Sekolah