Aneka Tips Kesehatan, Pantas Kakek Nenek Doyan Makan Ubi Jalar, Ternyata Ampuh Cegah Penyakit Mematikan Ini

Minggu, 04 Desember 2022 | 10:00
Kompas

Makan ubi jalar sangat bagus karena tinggi serat dan kaya akan vitamin c.

GridHype.ID - Aneka tips kesehatan, ubi jalar ternyata menyimpan manfaat yang tak main-main loh.

Pasalnya, ubi jalar bisa jadi aneka tips kesehatan untuk mencegah penyakit berbahaya mampir ke tubuh.

Diketahui, ubi jalar yang jadi aneka tips kesehatan ini mengandung sejumlah nutrisi yang dibutuhkan tubuh.

Melansir Kompas.com dari Healthline, ubi jalar menyimpan karbohidrat, protein, lemak, serat, vitamin A, vitamin C, dan vitamin B6.

Juga mangandung sejumlah nutrisi lain seperti mangan, tembaga, asam pantotenat, kalium, hingga niacin.

Ubi jalar juga kaya antioksidan, terutama varietas berwarna jingga dan ungu.

Antioksidan berfungsi untuk melindungi tubuh dari radikal bebas. Radikal bebas adalah molekul tidak stabil yang dapat merusak DNA dan memicu peradangan.

Radikal bebas yang tinggi dalam tubuh manusia terkait dengan peningkatan risiko terkena penyakit kronis, seperti kanker, penyakit jantung, dan penuaan dini.

Sehingga, bisa dibilang ubi jalar adalah pilihan makanan yang baik untuk menjaga kesehatan tubuh kita, selain harganya yang terbilang sangat merakyat.

Ubi jalar sendiri bisa dikonsumsi dengan berbagai macam cara pengolahan, mulai dari direbus, dikukus, atau dipanggang.

Namun, mengolah ubi jalar dengan terlalu banyak campuran (gula, garam, tepung, dan sebagainya) dan proses bisa saja mengubah kandungan nutrisinya.

Baca Juga: Aneka Tips Kesehatan, Atasi Gangguan Penglihatan dengan Cepat Tanpa Perlu Rogoh Kocek

Manfaat Ubi Jalar

Berikut ulasan singkat manfaat yang bisa Anda dapatkan dari mengkonsumsi ubi jalar untuk kesehatan tubuh Anda:

1. Meningkatkan kesehatan usus

Mengutip Healthline, ubi jalar mengandung 2 jenis serat, yaitu larut dan tidak larut yang dapatmemberikan untuk meningkatkan kesehatan usus kita.

Serat larut menyerap air dan melunakkan feses Anda. Sementara serat tidak larutnya, tidak menyerap air dan meningkatkan jumlah feses Anda.

Kebiasaan makan kaya serat (mengandung 20-33 gram serta per hari) berpotensi dapat menurunkan risiko kanker usus besar dan buang air besar lebih lancar.

Antioksidan ubi jalar juga berkontribusi memberikan kesehatan usus karena mendorong pertumbuhan bakteri usus yang sehat, seperti Bifidobacterium dan Lactobacillus tertentu.

2. Melawan kanker

Mengutip Healthline, manfaat ubi jalar untuk melawan kanker karena palawija ini mengandung antioksidan yang cukup kuat.

Antosianin adalah sekelompok antioksidan yang ditemukan dalam ubi jalar ungu.

Menurut penelitian, antosianin dalam ubi jalar ungu bisa memperlambat pertumbuhan beberapa jenis sel kanker, seperti kanker kandung kemih, usus besar, perut, dan payudara.

Baca Juga: Dua Sosok Penting Ini Meninggal Saat Tidur, Waspadai Gejalanya yang Bisa Menyerang Semua Usia

3. Menjaga kesehatan mata

Mengutip Healthline, manfaat ubi jalar untuk menjaga kesehatan mata karena kandungan beta karoten dan vitamin Anya.

Ubi jalar sangat kaya akan beta karoten, jenis antioksidan yang memberi warna pada palawija ini.

Faktanya, 200 gram ubi jalar jingga yang dipanggang dengan kulit menyediakan lebih dari 2 kali lipat jumlah beta karoten yang dibutuhkan rata-rata orang dewasa per hari.

Beta karoten diubah menjadi vitamin A di tubuh Anda sehingga mampu menjaga penglihatan Anda.

4. Melindungi kesehatan kardiovaskular

Mengutip Everyday Health, perpaduan beragam nutrisi dalam ubi jalar dapat bermanfaat membantu menjaga kesehatan kardiovaskular.

Ubi jalar yang berukuran 5 inci memiliki 4 gram serat, termasuk serat larut, yang dapat membantu menurunkan kadar kolesterol darah dan mengurangi risiko penyakit jantung.

Palawija ini juga kaya kalium. Makanan kaya kalium juga membantu menurunkan tekanan darah.

5. Menstabilkan gula darah

Mengutip Everyday Health, ubi jalar yang tinggi serat dapat memberikan stabilitas glukosa darah.

Baca Juga: Aneka Tips Kesehatan, Bisa Sujud Syukur, 3 Buah Ini Ternyata Ampuh Cegah Stroke

Meskipun ubi jalar adalah makanan bertepung, serat di dalamnya dapat membantu memperlambat pencernaan gula.

Berbeda dengan kentang yang mengakibatkan kenaikan gula darah.

Jika Anda hidup dengan diabetes atau kondisi kesehatan lain yang memengaruhi gula darah, ubi bisa menjadi pilihan cerdas.

Namun, Anda tetap harus memperhatikan porsi makan Anda.

Mengutip WebMD, ubi jalar yang mengandung karbohidrat tinggi, jika diolah dengan digoreng dan dipanggang justru dapat menaikkan indeks glikemik dan menyebabkan gula darah melonjak.

Jadi, baiknya Anda yang memiliki diabates perlu berkonsultasi dengan dokter dulu tentang cara memasak ubi jalar yang tepat untuk kesehatan Anda.

Baca Juga: Aneka Tips Kesehatan, Pantas Ibu di Rumah Sering Masak Daun Pepaya, Khasiatnya untuk Tubuh Ternyata Gak Main-main

(*)

Editor : Nailul Iffah

Sumber : Kompas.com

Baca Lainnya