Aneka Tips Kesehatan, Tubuh Segar Bugar Sehat di Usia Senja, Modalnya Rajin Makan Rebusan Bagian Ayam ini

Senin, 10 Oktober 2022 | 17:15
Pexels

Ilustrasi daging ayam.

GridHype.ID - Punya tubuh tetap sehat dan bugar di usia senja menjadi idaman banyak orang.

Apalagi di usia yang tak lagi muda, kerap kali beragam penyakit sudah masuk.

Gaya hidup yang tidak sehat jadi salah satu faktor munculnya beragam penyakit di usia senja.

Oleh sebab itu, ada baiknya sejak dini mulai mengonsumsi makanan yang memiliki gizi baik dan mendukung kesehatan tubuh.

Tak harus mahal, banyak makanan sehari-hari yang memberi manfaat dalam mendukung kesehatan dan mencegah penuaan.

Salah satunya adalah daging ayam.

Daging ayam merupakan sumber protein yang banyak memiliki kandungan yang baik bagi kesehatan.

Namun, ada bagian khusus di ayam yang bikin kita tidak lagi bolak balik ke rumah sakit lantaran sakit.

Itu adalah hati ayam yang dikemas dalam vitamin A, B12, B2, dan mineral seperti zat besi, asam folat, dan lainnya.

Melansir dari Kompas.com dari lamanHealthline, hati ayam mengadung protein, seng, tembaga, zat besi, dan vitamin B dalam jumlah cukup pada setiap porsinya.

Baca Juga: Aneka Tips Harian, Sangking Favoritnya Sering Disajikan di Meja Makan, Beda Telur Ayam Warna Cokelat Tua dan Muda, Apa Saja?

Sekitar 100 gram hati ayam mengandung 185 kalori, dua gram protein, delapan gram lemak, 0,1 karbohidrat, dan lebih dari 300 persen nilai harian vitamin B12.

Manfaat Hati Ayam untuk Kesehatan

Dilansir dari Sajian Sedap mengutip dari healthbenefitsof.org, berikut ini manfaat hati ayam untuk kesehatan tubuh.

1. Baik untuk jaringan tubuh

Rasa sakit di sekitar bibir dan lidah serta pecah-pecah atau mengelupasnya kulit di sudut mulut menandakan kekurangan riboflavin dalam tubuh.

Riboflavin dikenal sebagai Vitamin B2 yang berperan penting dalam hal ini untuk reproduksi normal, pertumbuhan, perbaikan, dan perkembangan jaringan tubuh, termasuk kulit.

Dan untungnya hati ayam sarat dengan kandungan riboflavin ini.

Mengonsumsi hati ayam secara rutin mendukung perbaikan jaringan tubuh.

2. Meningkatkan kekebalan tubuh

Hati ayam memiliki zat besi yang mendukung banyak kesehatan tubuh.

Ini menjaga sistem kekebalan tubuh tetap sehat dan hati jenis ini merupakan sumber mineral penting, seng, fosfor, dan magnesium.

Dan mineral dalam hati ayam menjadi kebutuhan penting bagi kesehatan tubuh.

Mineral seperti zat besi dapat digunakan untuk membentuk sel darah merah, juga membantu menjaga oksigen dalam darah.

Sedangkan sumber mineral seng juga penting untuk membantu proses pembelahan sel, proses pembentukan DNA, penyembuhan luka dan energi.

Baca Juga: Aneka Tips Harian, Pantas Sudah Ditaruh di Kulkas Tetap Saja Daging Ayam Cepat Busuk, Ternyata Kesalahan Fatal ini Sering Para Ibu Lakukan, Apa Saja?

3. Baik untuk gigi dan tulang

Manfaat lain dari hati ayam adalah terkait dengan kesehatan gigi dan tulang.

Hati ayam ditemukan memiliki kandungan fosfor yang memiliki manfaat yang sangat baik untuk kesehatan gigi dan tulang.

Ini juga akan membantu tubuh untuk menjaga pertumbuhan gigi dan tulang terutama untuk anak-anak.

Kandungan fosfor hati ayam sebagai kalsium tidak dapat membentuk gigi dan tulang tanpa bantuan mineral yang disediakan dalam hati ayam.

4. Dapat melawan anemia

Hati dikemas dengan vitamin A, zat besi, dan vitamin B12 yang dapat membantu sel darah merah dan meningkatkan fungsi sel.

Hati ayam adalah makanan penting yang menyeimbangkan dan mendukung produksi sel darah merah dan mencegah anemia pernisiosa.

Bagi mereka yang sedang melawan anemia, makan hati ayam adalah solusi terbaik karena menyediakan asam folat, zat besi, dan vitamin B12.

Cara Mengolah Hati Ampela Ayam

Cara mengolah hati ampela dapat menggunakan teknik blanching.

Blanching adalah teknik merebus makanan di dalam air dalam waktu singkat.

Caranya, rebus hati dan ampela ayam sebentar sekitar 10 detik sampai muncul buih di permukaan air.

Kamu bisa menggunakan air biasa maupun dicampur dengan rempah aromatik seperti daun salam, daun jeruk, serai, atau lengkuas.

Setelah itu, buang air rebusan, kemudian cuci jeroan dengan air mengalir sampai bersih.

Teknik blanching pada jeroan ini mengurangi bau amis dan membuat kencang tekstur hati dan ampela.

Selain blanching, kamu bisa membersihkan hati dan ampela dengan mengolesi garam dan air perasan jeruk nipis.

Lalu, diamkan beberapa menit. Barulah bilas dengan air mengalir.

Baca Juga: Auto Bikin Lidah Bergoyang dan Ketagihan, Modalnya Pakai Bahan Tambahan ini Agar Ayam Bakar Punya Cita Rasa Sedap, Bumbunya Meresap Sampai ke Tulang

(*)

Editor : Nabila Nurul Chasanati

Sumber : Kompas.com, Sajian Sedap

Baca Lainnya