GridHype.ID - Kasus penembakan Brigadir J memang menyita perhatian khalayak.
Irjen Ferdy Sambo diduga menjadi dalang penembakan Brigadir Nofriansyah Yosua Hutabarat atau Brigadir J.
Penetapan tersangkanya bahkan secara terbuka diumumkan oleh Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo.
Dikutip dari Tribun Timur,hasil penyidkan tim khusus bentukan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo, ternyata ada 31 polisi yang terlibat dalam kasus kematian Brigadir J.
Nasib 31 polisi tersebut kini terancam. Nasibnya baru ditentukan setelah hasil sidang kode etik keluar.
Di sisi lain, Itsus saat ini juga tengah mendalami soal adanya dugaan obstruction of justice atau tindak pidana menghalangi proses hukum oleh ke-31 personel itu.
Dedi menegaskan, jika ada anggota yang terbukti melakukan pelanggaran pidana maka akan langsung diproses hukum.
Dugaan 31 personel salah satunya adalah menghalang-halangi awal mula penyelidikan kasus ini.
Ada hal menarik terkait peyidikan yang dilakukan pihak kepolisian ketika datangi kediaman Irjen Ferdy Sambo.
Ketua RT memberikan kesaksian yang mengejutkan ketika turut serta masuk di penggeledahan di rumah Irjen Sambo.
Mengutip dari TribunStyle, Kediaman tersangka kasus pembunuhan berencana Brigadir, yakni Irjen Ferdy Sambo sempat digeledah pihak penyidik pada baru-baru ini.
Tak hanya penyidik, ketua RT di kawasan Jalan Saguling, Duren Tiga, Jakarta Selatan, tempat rumah pribadi Ferdy Sambo pun ikut berpartisipasi dalam aksi penggeledehan itu.
Selesai penggeledahan, pak RT yang kala itu mengenakan baju batik pun mengurai ceritanya.
Bersama-sama penyidik kepolisian, sang ketua RT, Ahmad Nurzaman memberikan kesaksian usai menggeledah kediaman Ferdy Sambo.
Saat mengitari isi rumah Ferdy Sambo, Ahmad Nurzaman sempat merasa kaget sekaligus heran.
Sebab ia menemukan dan melihat dua benda tak terduga di dalam rumah tersebut.
Seperti apa ceritanya ?
Untuk diketahui, sebelum jadi tersangka, Ferdy Sambo sempat disorot lantaran rumahnya dikepung dan didatangi penyidik kepolisian.
Brimob bersenjata lengkap tiba di rumah pribadi Ferdy Sambo di kawasan Duren Tiga sekira pukul 15.30 Wib, Selasa (9/8/2022).
Selama empat jam, penyidik kepolisian memeriksa seisi rumah Ferdy Sambo dan Putri Candrawathi itu.
Ternyata dalam penggeledahan tersebut, turut pula hadir sang ketua RT.
Dilansir TribunStyle.com dari tayangan Kompas TV, Ahmad Nurzaman memberikan kesaksian usai menggeledah kediaman Ferdy Sambo.
Diungkap Ahmad Nurzaman, Ferdy Sambo sekeluarga adalah warganya yang 'eksklusif'.
Sematan eksklusif dari Ahmad Nurzaman untuk Ferdy Sambo itu rupanya beralasan.
Sebab selama ini Ferdy Sambo tidak pernah melapor atau mendatanginya.
"Mereka ini eksklusif sifatnya. Karena yang punya rumah ini enggak pernah laporan ke RT.
Yang jual rumah juga, habis dia menjual rumah, enggak permisi lagi sama RT, enggak dikasih tahu siapa yang beli," kata Ahmad Nurzaman dikutip pada Rabu (10/8/2022).
"Ini yang penghuni ini enggak pernah laporan sama RT. Saya bilang eksklusif karena enggak laporan ke RT," sambungnya.
Karenanya, Ahmad Nurzaman mengaku baru tahu bahwa di lingkungannya ada seorang jenderal yang tinggal.
Kendati demikian, Ahmad Nurzaman menyebut bahwa istrinya sudah kenal dengan Brigadir J.
Sebab beberapa waktu lalu, istri Pak RT pernah berbincang dengan Brigadir J.
Dari perbincangan itu diketahui bahwa Brigadir J dan ajudan Ferdy Sambo yang lain bertempat tinggal di rumah tersebut.
"Istri saya sering datang, periksa jentik, dia pernah ditanya, anak buahnya (Brigadir J) tidur di sini katanya, itu yang terbunuh itu.
Ya (seluruh ajudan Ferdy Sambo tidur di rumah tersebut)," ungkap Ahmad Nurzaman.
Lebih lanjut, Ahmad Nurzaman pun mengungkap kesaksiannya usai menggeledah rumah Ferdy Sambo.
Saat masuk ke dalam rumah tersebut, Ahmad Nurzaman sempat kaget saat melihat ke arah dinding.
Sebab Ahmad Nurzaman menemukan dua foto sosok tak asing yang kini sedang ramai diperbincangkan.
Ahmad Nurzaman mengaku sempat melihat dua foto Ferdy Sambo di rumah tersebut.
Foto tersebut masing-masing berisikan foto Ferdy Sambo seorang diri dan foto Ferdy Sambo bersama seorang ajudannya.
Melihat dua benda di rumah Ferdy Sambo, Ahmad Nurzaman mengaku heran.
Karena ia tidak melihat ada foto Putri Candrawathi, istri Ferdy Sambo di rumah tersebut.
"Begitu saya lihat fotonya, kok ada foto dia ( Ferdy Sambo dan Brigadir J). Saya heran.
Di bagian ruang dalam, ada dua di sini, di luar sini saling berhadapan, sama lampu kristal terang.
(Foto) yang sendiri ( Ferdy Sambo) ada, yang bareng ajudan ada.
Cuma kalau (foto) istrinya enggak ada," kata Ahmad Nurzaman.
(*)