GridHype.ID - Umat Muslim di penjuru dunia kini sedang menjalankan ibadah puasa.
Hal ini membuatsejumlah orang memilih untuk tidak berolahraga saat sedang berpuasa.
Sebab, sebagian orang takut merasa haus dan kelelahan jika melakukan olahraga saat berpuasa.
Padahal,berolahraga selama berpuasa dapat meningkatkan kekuatan otot kita, lo.
Maka dari itu, sebaiknya jangan lagi menghindari latihan fisik di bulan Ramadhan.
Daripada khawatir, lebih baik jika Anda mengetahui cara menyiasati agar tidak mudah haus saat berolahraga di bulan Ramadhan.
Apa saja, ya? Simak tips cegah haus berlebihan saat latihan fisik di bulan Ramadhan berikut ini, seperti dikutip dari Nakita.ID.
1. Tentukan waktu olahraga selama bulan Ramadan
Biasanya, Anda berolahraga di pagi hari saat matahari baru saja terbit.
Baca Juga: Kerap Haus Saat Puasa, Lakukan 5 Hal Ini Agar Cairan Tubuh Terjaga
Namun, di bulan Ramadan, Anda menghindari hal tersebut karena khawatir akan menghabiskan energi yang baru saja diisi saat sahur.
Tak ada salahnya apabila Anda mengalami asumsi seperti ini.
Tapi sebenarnya bisa disiasati dengan mengganti waktu olahraga selama bulan Ramadhan.
Melansir dari Women's Health, ada baiknya jika waktu olahraga dilakukan sebelum berbuka puasa.
Matahari sudah tidak begitu terik serta mendekati waktu diperbolehkannya meneguk air.
Dengan begitu, Anda bisa hindari ketakutan Anda akan olahraga di bulan Ramadhan.
2. Fokus pada kekuatan otot
Apalagi di masa pandemi seperti ini, mungkin akan lebih baik jika Anda berolahraga dari rumah.
Salah satunya adalah dengan melakukan latihan kekuatan otot, seperti squat, plank, dan latihan dumbbell.
Baca Juga: Tradisi Puasa dan Lebaran: Mesaharanty, Tradisi Unik Masyarakat Mesir untuk Membangunkan Orang Sahur
Latihan-latihan ini penting untuk mencegah berkurangnya otot-otot tubuh selama Ramadhan.
Melansir dari BBC, aerobik ringan juga penting untuk dilakukan selama bulan Ramadhan.
3. Konsumsi protein
Melansir dari Global News, salah satu sumber makanan terbaik di bulan Ramadhan adalah protein.
Apalagi bagi Anda yang tidak ingin absen berolahraga.
Mengapa protein diperlukan untuk tubuh selama bulan Ramadhan?
Selain karbohidrat dan lemak, protein merupakan salah satu sumber energi terbesar untuk tubuh.
Protein mampu membuat kita berenergi sampai sore hari.
Makanan seperti kacang-kacangan, susu, dan biji-bijian merupakan sumber protein yang baik untuk tubuh.
4. Kurangi asupan garam
Mengonsumsi makanan yang gurih memang lezat.
Namun, sebaiknya makanan yang mengandung garam tambahan dikurangi saat sahur.
Perlu diketahui, garam mudah untuk menyerap cairan tubuh. Akibatnya, Anda jadi lebih mudah dehidrasi.
Hati-hati, Anda, tanda-tanda dehidrasi di bulan puasa. Biasanya, dehidrasi ditandai dengan beberapa gejala seperti ini:
1. Pusing2. Mual3. Kelelahan4. Nyeri otot5. Warna urine cenderung gelap
Jadi, tak ada salahnya kok berolahraga di bulan puasa. Asal disiasati denganwaktu dan pola makan, serta jenis olahraga yang tepat.
Baca Juga: Resep Ikan Balut Tepung Enak, Sajian Menu Sahur Praktis yang Bikin Seisi Rumah Betah di Meja Makan
(*)