Bukannya Sehat Malah Nyawa Melayang, Ikan yang Sering Dikonsumsi Ini Justru Bisa Jadi Racun bagi Tubuh, Yuk Lebih Hati-hati Lagi

Selasa, 08 Februari 2022 | 14:15
Pixabay

Ilustrasi ikan goreng

GridHype.ID -Ikan menjadi salah satu lauk favorit yang sering dikonsumsi masyarakat Indonesia.

Rasanya yang lezat membuat ikan menjadi lauk populer yang disukai.

Selain itu, di Indonesia sendiri adalah banyak sekali jenis ikan yang bisa kita konsumsi.

Namun meski ada banyak jenis, siapa sangka kalau tak semua ikan aman dikonsumsi loh.

Ya, melansir dari SajianSedap.com, ikan yang terkenal menyehatkan itu ternyata belum tentu semuanya sehat.

Sebab, ada ikan yang ternyata bisa menyebabkan penyakit mematikan jika sering dikonsumsi

Ikan jenis ini bahkan bisa menyebabkan kanker otak.

Waduh! Tak mau kan malah kasih makan racun untuk keluarga?

Karena itu, yuk cari tahu supaya bisa menghindari ikan jenis ini di meja makan.

Baca Juga: Untungnya Langsung Dikasih Tahu Ibu Mertua, Cuma Balur Bahan ini Sebelum Ikan Masuk ke Panci Penggorongan, Hasilnya Benar-benar Ampuh Atasi Bau Amis

Ikan Tinggi Merkuri

The US Food and Drug Administration and the Environmental Protection Agency (FDA) atau badan pengawas makanan dan obat-obatan Amerika Serikat melaporkan, ada beberapa jenis ikan yang mengandung merkuri.

Seperti yang kita tahu, merkuri adalah zat beracun.

Risiko keracunan merkuri ikan bisa terjadi, terutama bagi ibu hamil, ibu menyusui, bayi dan anak-anak.

Penelitian menunjukkan, merkuri punya efek buruk pada otak.

Hal ini tentu akan berbahaya bagi tumbuh kembang anak.

Dilansir dari elitereaders.com, FDA dan EPA menyarankan, wanita usia subur mulai dari 16 tahun hingga 49 tahun sebaiknya membatasi mengonsumsi ikan bermerkuri.

Lalu, berapa banyak porsi ikan yang aman dikonsumsi?

Ibu hamil dan menyusui bisa makan tiga porsi ikan dengan tingkat merkuri rendah dalam seminggu.

Baca Juga: Satu Indonesia Merugi! Ikan Murah yang Tak Dianggap Ini Malah Dijual Mahal di Luar Negeri,Khasiatnya TernyataAmpuh Sembuhkan Penyakit Mematikan

Sedangkan ikan dengan level merkuri tinggi, cukup sekali seminggu mengonsumsinya.

Anak-anak berusia dua tahun ke bawah bisa makan hingga dua porsi per minggu.

Supaya tidak salah konsumsi jenis ikan, sebaiknya cek daftar ikan dan kadar merkuri yang disarankan oleh FDA.

Ikan dengan tingkat merkuri rendah

- Perch air tawar- Skate- Skipjack Tuna (canned light)- American and Spiny Lobster- Jacksmelt- Boston atau Chub Mackarel- trout- Cumi-cumi- kepiting- Kerang- Ikan lele- Teri- Sarden- Salmon- Tiram- Nila

Baca Juga: Emak-emak Wajib Tahu! Jangan Langsung Masuk Kulkas Usai Beli Ikan di Pasar, Lakukan Hal Ini Agar Tetap Segar dan Tahan Lama

Ikan dengan tingkat merkuri sedang

- Tuna (semua jenis kecuali bigeye dan cakalang)- kerapu- kakap- Monkfish

Ikan dengan tingkat merkuri tinggi

- Ikan todak- Tilefish (ikan dari teluk Meksiko)- Hiu- Marlin- Tuna Bigeye

Nah, berhati-hatilah saat membeli ikan, terutama ikan laut dalam ya!

Perhatikan pula daftar ikan yang mengandung merkuri tinggi, sebaiknya jangan dibeli!

Baca Juga: Akhirnya Dibongkar Pedagang Pecel Lele, Ternyata 2 Bahan Ini yang Jadi Rahasia untuk Membuat Sambal Tomat, Pantas Saja Bikin Nagih

Menghilangkan Bau Amis Ikan

Cara menghilangkan bau amis pada ikan wajib kita ketahui.

Sebab, ikan yang baunya terlalu amis cukup mengganggu saat dimakan.

Walau sudah diolah dengan cara benar, terkadang bau amis ikan tetap sulit dihilangkan.

Apalagi jika ikan dimasak menjadi sup atau makanan berkuah.

Namun jangan risau, karena ada tips yang dapat dipraktikkan untuk menghilangkan bau amis ikan.

Berikut cara menghilangkan bau amis ikan seperti dilansir dari laman Epicurious dan sumber lainnya via Kompas.com:

1. Cuci dengan air dingin

Ikan yang mulai berbau harus segera dicuci dengan air dingin.

Proses ini dapat menghilangkan bakteri yang menempel pada ikan.

Setelah dicuci, ikan harus dikeringkan terlebih dulu menggunakan tisu dapur.

Selanjutnya, masak atau olah sesuai selera.

2. Rendam dalam susu

Ikan bisa direndam dalam susu terlebih dulu selama 20 menit sebelum dimasak.

Walau sama-sama berbau, tetapi senyawa dalam susu dapat mengurai bau amis ikan.

Ikan yang direndam dalam susu akan mengeluarkan aroma yang wangi.

Rasa ikannya pun menjadi lebih segar dan cerah warna.

3. Gunakan bahan asam

Dalam artikel Kompas.com (20/04/2017), Corporate Chef Parador Hotels & Resorts Gatot Susanto menjelaskan bahwa bau ikan bisa dihilangkan menggunakan perasan jeruk nipis atau lemon.

Untuk menghilangkan bau amis, ikan dapat dimarinasi terlebih dulu menggunakan perasan jeruk nipis atau lemon.

Namun jika tidak punya bahan tersebut, kamu bisa menggantinya dengan belimbing wuluh dan daun jeruk.

Cara penggunaannya sama dengan jeruk nipis ataupun lemon.

4. Lumuri dengan garam dan aneka rempah

Selain membuat ikan lebih lezat, garam juga dapat mengurangi bau amis ikan.

Apalagi jika diberi tambahan rempah-rempah yang wangi serta dapat menyedapkan.

Kamu dapat menambahkan jahe, kencur, asam jawa, ataupun temu kunci untuk mengurangi bau amis ikan.

Jika ingin lebih sedap buat saja bumbu halus untuk memarinasi ikannya.

5. Beri cuka atau vinegar

Dalam laman Life Hacker juga disebutkan bahwa cuka dapat mengurangi bau amis ikan.

Sama seperti lemon dan jeruk nipis, cuka mengandung asam yang bisa menetralisir bau amis ikan.

Bahkan cara penggunaan cuka pun sama dengan jeruk nipis ataupun lemon, yakni dilumurkan pada seluruh bagian ikan.

Baca Juga: Akhirnya Dibongkar Pedagang Pecel Lele, Ternyata 2 Bahan Ini yang Jadi Rahasia untuk Membuat Sambal Tomat, Pantas Saja Bikin Nagih

(*)

Tag

Editor : Helna Estalansa

Sumber Kompas.com, SajianSedap.com