Mengolah Tempe Dengan Direbus Atau Dikukus Bisa Turunkan Kolesterol

Selasa, 12 Desember 2023 | 18:28
Kompas.com

Tempe

GridHype.ID - Tempe nampaknya sudah menjadi salah satu bahan makana favorit pilihan keluarga.

Selain harganya yang murah dan mudah didapatkan, tempe jugabisa diolah menjadi berbagai masakan dalam waktu singkat.

Mulai dari digoreng biasa, ditumis, direbus hingga dikukus, tergantung selera penikmatnya.

Maka, tak heran jika ibu di rumah kerap menyajikan tempe sebagai teman makan keluarga.

Seperti yang dilansir dari Nakita.ID, tempe yang terbuat dari olahan kacang kedelai yang tentu saja mengandung nilai gizi tinggi.

Bahkan protein yang ada di tempe dinilai sama dengan protein yang ada di daging.

Karena kandungan gizinya, ternyata tempe juga berguna untuk mengatasi berbagai penyakit loh.

Salah satu penyakit yang bisa diatasi oleh tempe adalah kolestrol.

Ya, kolestrol merupakan penyakit yang saat ini banyak diderita orang Indonesia.

Baca Juga: Ya Ampun Ternyata Punya Khasiat yang Tak Terduga, Inilah Manfaat Tempe untuk Kesehatan

Kolestrol yang tinggi harus segera diobati karena jika terus-terusan tinggi maka akan terjadi penumpukan lemak di pembuluh darah.

Jika lemak sudah bertumpuk di pembuluh darah maka akan berpotensi mengalami penyakit jantung koroner.

Maka dari itu ada baiknya ketika kolestrol tinggi langsung cari cara untuk menurunkannya kembali.

Mungkin selama ini kebanyakan orang lebih mengandalkan obat untuk menurunkan kolestrol di dalam tubuhnya.

Padahal dengan mengonsumsi bahan-bahan alami seperti tempe saja juga bisa membuat kolestrol jahat di dalam tubuh sirna.

Melansir dari Healthy, tempe merupakan salah satu makanan yang tinggi akan magnesium.

Menurut penelitian, kandungan magnesium bisa mengontrol kadar kolestrol sehingga bisa terus stabil.

Karena magnesium bisa mencegah terjadinya penyumbatan di pembuluh darah dan meningkatkan kesehatan jantung.

Tapi usahakan agar mengonsumsi tempe dengan cara direbus atau dikukus jika ingin menurunkan kadar kolestrol di dalam tubuh.

Jangan digoreng, karena minyak yang digunakan justru bisa meningkatkan kadar kolestrol.

Selain tempe, ada beberapa makanan yang juga kaya akan magnesium dan bisa mengatasi kolestrol.

Seperti tahu, pisang, kacang-kacangan, gandum utuh, sayuran hijau, ikan, sampai alpukat.

Baca Juga: Dikira Cuma Makanan Murah, Siapa Sangka Kalau Tahu Punya Manfaat Luar Biasa yang Bisa Sembuhkan Penyakit Mematikan Ini

Tempe yang Dibungkus Daun Pisang Menyimpan Bahaya

Selama ini kita pasti berpikir tempe yang dibungkus daun pisang lebih sehat bukan?

Namun, ternyata hal tersebut salah besar.

Sebab tempe yang dibungkus daun pisang ternyata malah lebih menyimpan bahaya.

Seperti yang dikutip dari SajianSedap.com, tempe berbungkus daun pisang adalah tempe klasik.

Karena sejak dahulu tempe dibuat dengan dibungkus daun pisang.

Daun pisang yang digunakan tidak sembarangan.

Biasanya daun pisang batu yang diambil dari kebun, yang sebelum digunakan dibersihkan masksimal.

Bahkan di panaskan supaya lentur dan menghilangkan bakteri jahat yang mungkin saja terdapat pada daun pisang.

Tapi saat ini, kebun pisang sudah langka. Daun pisang yang dijual di pasar, kualitasnya apakah terjamin untuk membuat tempe? Masih dipertanyakan.

Karenanya, jika dalam pembuatan tempa saat ini mengggunakan daun pisang yang asal daun pisang, dan tidak ada proses pebersihan terlebih dahulu, maka bisa berakibat fatal.

Sebab bakteri pada tempe dari hasil fermentasi cukup sensitif terhadap cemaran bakteri lainnya.

Ini jika sampai dikonsumsi manusia bisa membuat manusia sakit.

Sementara itu, tempe yang menggunakan plastik biasanya datang dari produsen tempe yang lebih modern dan terjaga kebersihannya.

Jadi dari segi higienis, maka tempe yang dibungkus plastik lebih aman.

Sedangkan untuk rasa juga tidak ada perbedaan yang mencolok dari keduanya.

Baca Juga: Aneka Tips Harian, Nyesel Baru Tahu Sekarang, Ternyata Begini Cara Benar Simpan Tempe agar Tidak Cepat Busuk

(*)

Tag

Editor : optimization

Sumber SajianSedap.com, Nakita.ID