GridHype.id- Diabetes merupakan salah satu penyakit yang dihindari oleh banyak orang.
Diabetes tergolong sebagai penyakit kronis yang berlangsung jangka panjang.
Adapun tanda yang muncul pada penderita diabetes adalah meningkatnya kadar gula darah hingga melewati batas normal.
Dilansir dari halodoc.com, diabetes bisa terjadi karena gangguan dalam tubuh yang tidak mampu menggunakan glukosa darah dalam sel.
Alhasil, glukosa tersebut menumpuk di dalam darah.
Salah satu ciri-ciri yang tampak pada penderita diabetes adalah kemunculan ruam di kulit.
Dilansir dari gridhealth.id, diperkirakan ada 1 dari 3 orang dengan diabetes memiliki ruam di kulitnya.
Bagi orang yang tidak memiliki riwayat diabetes, ruam yang muncul di kulit bisa jadi tanda pertama gula darah tinggi atau pradiabetes.
Jika hal tersebut terjadi, sangat penting bagi kita untuk menyesuaikan perawatan menurunkan kadar gula darah.
Ruam kulit terjadi akibat berkurangnya aliran darah ke tangan dan kaki pada penyandang diabetes.
Lantas bagaimana ciri-ciri ruam kulit yang merupakan tanda diabetes?
Lepuh
Ciri ruam pertama yang dialami oleh penderita diabetes adalah munculnya lepuhan.
Kondisi ini tidak dibarengi dengan rasa sakit.
Biasanya kondisi ini akan muncul di punggung tangan dan kaki serta lengan bawah.
Ciri yang satu ini tergolong langka dan paling sering menyerang penyandang diabetes yang memiliki neuropati diabetik.
Diabetes dermopathy
Kondisi yang satu ini ditandai dengan munculnya bercak bersisik yang berbentuk bulat berwarna cokelat muda.
Bentuknya hampir seperti bintik-bintik penuaan dan muncul di tulang kering.
Bintik ini tergolong aman dan tidak berbahaya sehingga tidak memerlukan perawatan.
Sklerosis digital
Penderita diabetes tipe 1 akan mendapati kulit yang mengeras, tebal, atau terasa licin di punggung tangan mereka.
Ciri lain juga terjadi di sendi jari yang mendadak kaku dan sulit digerakkan.
Ruan ini terkait kondisi yang berupa sesak, penebalan, dan pengerasan punggung, leher, bahu, dan wajah.
Necrobiosis lipoidica diabeticum
Ciri yang satu ini merupakan ruam kaki pada bagian bawah.
Kondisi ini lebih sering terjadi pada wanita.
Ruam jenis ini ditandai dengan bercak merah yang mengkilap dengan bagian tengah berwarna kuning.
Kondisi ini juga memungkinkan terlihatnya pembuluh darah.
Ruam seperti ini biasanya memungkinkan terjadi gatal dan nyeri.
Jika mendapati kondisi ini, berkonsultasi ke dokter merupakan pilihan yang tepat untuk menjalani pengobatan.
Diabetes foot syndrome
Kondisi ini berupa borok yang berkembang dari trauma kulit.
Ulkus bisa memakan waktu lama untuk sembuh dan ada peningkatan risiko infeksi.
Selain ciri-ciri tersebut, ruam kulit sebagai gejala awal diabetes atau prediabetes suka bisa ditandai dengan beberapa hal berikut ini:
Acanthosis nigricans
Kondisi yang satu ini bisa menyebabkan kulit berubah warna seperti beludru gelap.
Hal tersebut biasanya terjadi pada orang-orang yang memiliki kelebihan berat badan atau obesitas.
Granuloma annulare diseminata
Kondisi yang satu ini biasanya mempengaruhi anak-anak yang sehat dan dewasa muda.
Pada penderita diabetes, granuloma annulare diseminata biasanya membentuk cincin atau busur pada jari, tangan, kaki, dan telinga.
Ruam yang muncul mungkin saja memiliki warna merah dan coklat kemerahan atau warna kulit.
Tanda ini mungkin saja tidak di diiringi oleh rasa sakit, namun bisa saja disertai rasa gatal.
Xanthomatosis erupsi
Ciri yang satu ini ditandai dengan benjolan kulit yang keras dan berwarna kuning.
Adapun ukurannya biasanya seukuran dengan kacang polong.
Kondisi ini biasanya dibarengi dengan rasa gatal.
Kondisi ini biasanya terjadi pada pria yang memiliki kadar kolesterol tinggi.
Vitiligo
Orang dengan diabetes tipe 1 lebih rentan terhadap kondisi kulit ini.
Kondisi ini akan menyebabkan kulit kehilangan pigmen.
Hal tersebut kemudian berlanjut pada munculnya bercak putih atau terang pada kulit.
Bercak tersebut akan terlihat jarang namun terasa gatal atau sakit.
Skin tag
Ciri ini ditandai dengan munculnya benjolan kecil berwarna cokelat di kulit.
Biasanya muncul pada area kelopak mata, leher, ketiak, atau selangkangan.
Livhen Planus
Ruam yang satu ini ditandai dengan benjolan ungu gatal pada kulit.
Biasanya kondisi ini terjadi di pergelangan kaki dan pergelangan tangan.
Kolagen OSIS perforasi reaktif
Kondisi yang satu ini biasanya terlihat pada pasien dengan penyakit ginjal.
Ruam ini ditandai dengan benjolan merah yang terasa gatal.
Baca Juga: Jangan Lengah! Kaki Pegal Tak Karuan di Malam Hari Bisa Jadi Pertanda Buruk pada Tubuh
(*)