Nyesel Kalau Sampai Enggak Tahu, 5 Bansos Ini Bakal Cair di Bulan November, Dari PKH hingga KJP Bakal Cair

Jumat, 29 Oktober 2021 | 12:45
Kompas.com

Syarat penerima bansos PKH

GridHype.ID - Ada kabar gembira bagi masyarakat.

Bulan November depan akan ada 5 bansos yang akan dicairkan.

Melansir dari GridFame.ID, PKH dan KJP pun akan cair pada bulan November 2021.

Sejumlah bantuan sosial (bansos) pemerintah dari berbagai program akan cair di bulan November 2021.

Tidak hanya berupa bantuan tunai, ada pula dalam wujud bantuan kuota data.

Jenisnya adalah Kartu Jakarta Pintar (KJP), bansos PKH Kemensos, stimulus PLN, Kartu Prakerja, dan bantuan kuota data Kemdikbud.

Yuk, langsung simak apa saja bansosnya!

1. Kartu Jakarta Pintar (KJP)

KJP adalah bansos yang diberikan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta kepada pelajar dari tingkat sekolah dasar/sederajat hingga sekolah menengah/sederajat.

Pelajar yang bersekolah di sekolah negeri dan swasta berpeluang menjadi penerima meski berbeda dalam besaran dana yang dberikan.

Baca Juga: Angin Segar untuk Pedagang Kecil! Bantuan Bantuan RP 1,2 juta Mulai Dicairkan, Berikut Syarat dan Cara Mendapatkan Bansos

Dana KJP akan disalurkan melalui rekening Bank DKI milik penerima.

Dana bisa ditarik tunai untuk membeli berbagai kebutuhan pelajar hingga sebagai uang saku atau transport dan dana yang belum digunakan tidak akan hilang.

Ringkasan besaran dana KJP per bulan seperti dikutip dari situs KJP Jakarta sebagai berikut:

- SD/MI/SDLB: Alokasi Rp250 ribu. Tambahan SPP untuk sekolah swasta Rp130 ribu

- SMP/MTs/SMPLB: Alokasi Rp300 ribu. Tambahan SPP untuk sekolah swasta Rp170 ribu

- SMA/MA/SMALB: Alokasi Rp420 ribu. Tambahan SPP untuk sekolah swasta Rp290 ribu

- SMK: Alokasi Rp450 ribu. Tambahan SPP untuk sekolah swasta Rp 240ribu

- KBM: Alokasi Rp300 ribu

Cara cek penerima bansos tunai pemprov DKI Jakarta tahun 2021 dilakukan dengan mengakses laman https://corona.jakarta.go.id/id/informasi-bantuan-sosial.

Baca Juga: Angin Segar Berhembus, Begini Cara Mengaktifkan Kembali Kartu PBI Jaminan Kesehatan Agar Bisa Mendapat Bantuan Pemerintah, Terdapat 9 Juta Slot Lagi

Masukkan nomor kartu keluarga (KK), lalu klik tombol "Cari".

2. Program Keluarga Harapan (PKH)

Bansos PKH diperuntukkan bagi penerima manfaat keluarga miskin dari tiga komponen.

Yaitu komponen kesehatan (ibu hamil dan anak usia dini), komponen pendidikan (anak SD - SMA/sederajat), dan komponen kesejahteraan sosial (lansia usia 70 tahun ke atas dan penyandang disabilitas berat).

Besaran bansos tunai yang diterima masing-masing penerima manfaat berlainan.

Dikutip dari laman PKH Kemensos, November 2021 menjadi salah satu bulan penyaluran bansos tahap ke-4.

Cara mengecek apakah seseorang menjadi penerima manfaat bansos PKH bisa mengakses situs https://cekbansos.kemensos.go.id.

Langkahnya adalah:

- Buka laman https://cekbansos.kemensos.go.id

- Masukkan data wilayah penerima manfaat

Baca Juga: Satu Pegawai KPK yang Usut Korupsi Bansos, Kembali Disingkirkan dengan Alasan Tak Lolos TWK

- Masukkan nama penerima manfaat sesuai KTP

- Ketik kode Captcha Klik "Cari Data"

3. Stimulus PLN

Stimulus PLN merupakan bantuan pemotongan pembayaran tagihan listrik bagi pelanggan rumah tangga dan UMKM.

Mengutip instagram PLN besaran stimulus ini adalah:

- Diskon 50 persen bagi pelanggan rumah tangga R1/TR 450 VA

- Diskon 25 persen bagi pelanggan rumah tangga R1/TR 900 VA

- Pembebasan biaya beban (abonemen) 50 persen bagi pelanggan bisnis dan industri dengan daya 450 VA (B1/TR 450 VA dan I1/TR 450 VA).

Cara mengecek penerima stimulus listrik bisa dilakukan melalui aplikasi PLN Mobile atau lewat laman https://stimulus.pln.co.id dengan memasukkan IDPel.

4. Kartu Prakerja Gelombang 22

Mengutip instagram Prakerja, program Kartu Prakerja gelombang 22 sudah dibuka.

Baca Juga: Geger Isu Soal Bantuan Sosial Pertamina Senilai Rp189 Juta, Ini Kebenaran di Balik Kabar Tersebut

Prakerja memberikan kesempatan bagi peserta untuk meningkatkan kemampuan diri dengan berbagai pelatihan yang bisa dipilih sesuai minat.

Diberikan dana virtual senilai Rp1 juta untuk membeli dan mengikuti pelatihan selama periode pelatihan.

Setelah lulus satu jenis pelatihan dan mendapat sertifikat, peserta memperoleh insentif selama empat bulan dengan besaran Rp600 ribu per bulannya.

Insentif dikirim ke e-wallet atau rekening sesuai pilihan peserta.

Cara mengikuti program ini bisa mengakses https://www.prakerja.go.id lalu melakukan pendaftaran dan mengisi survey.

Setelah dilakukan peninjauan oleh tim Prakerja, hasil lolos-tidaknya disampaikan melalui akun Prakerja masing-masing.

5. Kuota internet Kemdikbud

Kemdikbud akan mendistribusikan kembali bantuan kuota data internet untuk periode September - November 2021.

Bantuan ini untuk melancarkan kegiatan pendidikan karena terdampak pandemi Covid-19.

Baca Juga: Rakyat Heboh Soal Isu Bansos yang Bakal Dihentikan, Mensos Risma Segera Tepis dan Nyatakan Hal Ini, Berikut Daftar Bantuan yang Masih akan Berlanjut

Jumlah kuota data yang diberikan per bulannya yaitu:

- Siswa PAUD 7GB

- Siswa sekolah dasar dan menengah 10GB

- Pendidik di jenjang PAUD, sekolah dasar, dan sekolah menengah 12GB

- Dosen dan mahasiswa 15 GB

- Kuota paket tersebut merupakan paket yang dapat dipakai untuk semua jaringan.

Namun, paket data ini tidak bisa dipakai mengakses situs yang diblokir Kemkominfo, beserta daftar laman dan aplikasi yang tertera pada tautan https://kuota-belajar.kemdikbud.go.id.

Penerima bantuan paket internet ditetapkan berdasarkan pengajuan SPTJM yang sudah melalui verifikasi dan validasi.

Untuk jenjang sekolah dasar dan menengah, data diverval di laman https://vervalponsel.data.kemdikbud.go.id.

Bagi jenjang pendidikan tinggi data diverval melalui https://kuotadikti.kemdikbud.go.id.

(*)

Baca Juga: Permudah Pendaftaran Bantuan, Kemensos Rilis Aplikasi Daftar Cek Bansos, Hanya Bermodal KK dan KTP

Tag

Editor : Ruhil Yumna

Sumber GridFame.ID