Rahasia Restoran Terkenal saat Merebus Daging Ayam Terbongkar, Ternyata Cuma Ditambah Bahan Dapur Ini, Dijamin Bikin Seisi Rumah Ketagihan

Rabu, 06 Oktober 2021 | 11:15
freepik.com

ilustrasi daging ayam

GridHype.ID -Daging ayam merupakan salah satu daging yang kerap diolah dan dikonsumsi masyarakat.

Selain teksturnyayang lebih empuk ketimbang daging kambing atau sapi, daging ayam memiliki harga yang lebih terjangkau.

Karena itulah, daging ayam lebih sering dikonsumsi masyarakat setiap harinya.

Namun, memasak daging ayam bagi sebagian orang adalah hal sulit.

Bahkan, alih-alih menjadi empuk saat memasak atau merebus daging ayam, hasilnya terkadang daging ayam masih keras atau bahkan masih alot.

Bahkan tak jarang bau amis pun masih bisa tercium meski daging ayam telah direbus.

Nah, rupanya ada satu rahasia restoran terkenal yang bisa kamu coba di rumah saat merebus ayam yakni dengan menambahkan air kelapa.

Lalu apa sebenarnya kegunaan air kelapa saat merebus ayam? Benarkah akan membuat daging lebih lezat?

Simak ulasan lengkapnya berikut ini agar kamubisa merasakan hasil nyatanya sejak gigitan pertama.

Baca Juga: MendingNggak Makan Jika Masih Sayang Nyawa, Daging Ayam dengan Ciri Ini Ternyata Pantang Dikonsumsi, Efeknya Bisa Bikin Bolak-balik ke Rumah Sakit

Kegunaan Merebus Daging Ayam dengan Air Kelapa

Melansir dari SajianSedap.com, jika selama ini kamumasih merebus daging dengan air biasa, coba mulai sekarang ganti air tersebut dengan air kelapa.

Ya merebus daging ayam dengan air kelapa tenyata jadi kunci hidangan ayam lebih nikmat saat dimakan.

Selain itu beberapa manfaat lain juga akan kamurasakan langsung dalam sekali makan.

1. Mengempukkan Daging

Pasti banyak yang belum tahu kalau air kelapa bisa berfungi untuk mengempukkan daging.

Itu sebabnya banyak resep ayam goreng, ayam bakar sampai daging ungkep yang menggunakan air kelapa.

Daging jadi terasa lebih lembut dan tidak seret saat dimakan.

Cara menggunakannya mudah.

Ganti saja jumlah air untuk mengungkep daging dengan air kelapa.

Tenang, aroma air kelapa tidak akan terasa karena tertutupi dengan aroma rempah dalam bumbu.

Baca Juga: Tak Selamanya Ayam Tiren, Ternyata 2 Hal Ini yang Sebabkan Daging Ayam Memiliki Bercak Darah di Area Tulang

2. Memberi Rasa Manis Alami

Air kelapa punya rasa manis alami yang menyenangkan di lidah.

Tidak sekuat gula memang.

Rasanya lembut saja di lidah.

Nah, rasa manis air kelapa ini nikmat kalau ditambahkan dalam bumbu pencelup ayam goreng atau bahan kremesan.

Untuk mendapatkan rasa manis ini, gunakan air kelapa muda.

Semakin muda, air kelapa akan makin manis dengan rasa asam hanya sedikit.

Sebaliknya, kalau tua, air kelapa sudah terasa asam.

3. Memberi Aroma

Aroma air kelapa akan terasa sedap dan menonjol kalau diolah jadi puding.

Ganti saja air putih dalam resep jadi air kelapa.

Aroma dan rasa puding pun akan meningkat.

Pastikan menggunakan air kelapa muda supaya rasa manis alaminya pun akan terasa.

Baca Juga: Mulai Sekarang Jangan Lagi Keranjingan Makan Sayap Ayam, Jika Masih Nekat Tubuh akan Jadi Sarang Penyakit Mematikan ini

4. Sumber Rasa Gurih

Sesekali saat membuat tumpeng, coba, deh, gunakan air kelapa.

Kamu pasti akan dibuat kaget karena rasa nasi kuning untuk membuat tumpeng jadi makin sedap.

Ada rasa gurih dan sedikit rasa manis dari air kelapa.

Aroma nasi juga makin sedap.

Untuk membuatnya, gunakan saja air kelapa untuk memeras santan kelapa.

Dengan begitu, kita tidak perlu menggunakan air putih lagi.

Cara memperlakukan daging ayam segar

Menambahkan dari Kompas.com, sebenarnya agak sulit untuk menjaga supaya daging ayam tidak terkontaminasi bakteri.

Namun, ada beberapa langkah sederhana yang dapat dipraktikkan untuk meminimalisir pertumbuhan dan penyebaran bakteri pada daging ayam segar.

Berikut caranya:

1. Saat berbelanja, segera masukkan daging ayam segar ke dalam kantung sekali pakai supaya bakterinya tidak menyebar ke bahan makanan lainnya.

Jangan pula menaruh ayam dalam satu keranjang belanja yang sama dengan makanan lainnya.

2. Simpan daging ayam menggunakan kantung sekali pakai atau wadah plastik supaya airnya tidak menetes.

Baca Juga: Stop Kalau Tak Mau Nyawa Seisi Rumah Terancam, Ternyata Begini Cara Benar Simpan Daging Ayam Sebelum Diolah

3. Sebelum mengolah daging ayam, cuci tangan dulu selama 20 detik menggunakan sabun.

Keluarkan ayam dari kemasan lalu segera masukkan ke dalam panci.

Proses pemanasan akan membuat bakteri dalam daging ayam mati seketika.

Gunakan termometer untuk memastikan tingkat kematangan ayam.

Suhu ayam matang sekitar 73 derajat celicius.

4. Gunakan talenan terpisah untuk memotong daging ayam dan bahan masakan lainnya.

Jangan lupa meletakkan daging ayam yang sudah dipotong di atas piring maupun talenan yang sudah bersentuhan dengan daging ayam matang atau bahan lainnya.

Setelah digunakan segera cuci piring dan talenan menggunakan air panas dan sabun.

5. Jika daging ayam masih sisa, segera simpan dalam wadah bersih dan bekukan.

Baca Juga: Selama ini Kita Salah, Ternyata 5 Kebiasaan yang Kerap Kita Sepelekan Ketika Menggoreng Ayam Bisa Berujung Ancaman Nyawa

(*)

Tag

Editor : Helna Estalansa

Sumber Kompas.com, sajiansedap.com