GridHype.ID - Siapa sangka kulit bawang merah yang seringkali dibuang ternyata memiliki manfaat tak terduga.
Ya, bawang merah kerap jadi bumbu dalam setiap masakan.
Sementara kulitnya hanya dibiarkan dibuang begitu saja.
Bahkan kulit bawang merah ini bisa dimanfaatkan sebagai air rebusan.
Dilansir dari Sajian Sedap, ada berbagai cara untuk mengonsumsi bawang merah, salah satunya adalah dengan mengolahnya menjadi air rebusan bawang merah.
Mungkinkamu masih awam dengan air rebusan bawang merah, tapi mengutip dari Buku Khasiat Bawang Merah (2007) karya Jaelani, S.Si, ternyata memang ada manfaat air rebusan bawang merah.
Salah satu manfaatnya adalah bisa menurunkan demam.
Demam sebenarnya bukan suatu penyakit, melainkan keadaan peningkatan suhu tubuh.
Keadaan ini sering kali menjadi tanda adanya infeksi virus maupun bakteri pada tubuh.
Untuk menurunkan demam, bawang merah bisa digunakan dengan cara dikonsumsi maupun menjadi obat balur.
Ketika ingin dikonsumsi, bawang merah bisa ditumbuk dengan air perasan jeruk nipis. Bawang merah juga bisa dipanggang, kemudian dihaluskan dan ditambahkan madu sampai terbentuk larutan kental.
Larutan itu bisa diminum 1-2 sendok teh 3 kali sehari. Sedangkan untuk obat balur, bawang merah mentah bisa ditumbuk lebih dulu kemudian dicampur dengan jahe.
Setelah itu, bahan tersebut tinggal dioleskan di sekeliling tengkuk secara merata.
Bawang merah diketahui mengandung senyawa turunan alkaloid yang bersifat antipiretik.
Senyawa tersebut dapat menurunkan demam, sekaligus berperan sebagai antibiotik alami terhadap kuman penyababnya.
Selain bermanfaat bagi tubuh, siapa sangka kulit bawang merah juga bisa digunakan sebagai pupuk untuk tanaman loh.
Dikutip dari Kompas.com, dari beberapa sumber, Rabu (21/7/2021), berikut ini 7 manfaat kulit bawang merah untuk tanaman dan cara pengaplikasiannya.
1. Mempercepat pertumbuhan dan perkembangan tanaman.
2. Membantu pembentukan klorofil, karbohidrat, lemak, enzim, dan protein pada tanaman.
3. Mendorong tanaman untuk berbunga dan berbuah.
4. Mencegah kerontokan bunga dan buah pada tanaman.
5. Meningkatkan hasil panen dari sebuah tanaman.
6. Meningkatkan kualitas hasil tanaman.
7. Meningkatkan daya tahan tanaman terhadap serangan hama dan penyakit.
Agar zat yang ada di dalam kulit bawang merah bermanfaat untuk tanaman, maka kulit bawang merah perlu diolah menjadi pupuk cair terlebih dahulu.
Cara membuat pupuk cair dari kulit bawang merah dan pengaplikasiannya
1. Kumpulkan kulit bawang merah
Kumpulkan kulit bawang merah dari 250 gram bawang merah untuk dijadikan sebagai pupuk cair kulit bawang merah.
Baca Juga: Mulai Sekarang Jangan Lagi Simpan Bahan Makanan ini di Kulkas, Simak Cara Terbaik Menyimpannya
2. Rendam kulit bawang merah
Rendam kulit bawang merah yang sudah dikumpulkan ke dalam wadah berisi air bersih sekitar 3 liter selama 24 jam.
3. Aplikasikan pupuk cair kulit bawang merah
Setelah kulit bawang merah telah direndam di dalam air selama 24 jam, pupuk cair kulit bawang merah pun berhasil dibuat.
Kamu bisa langsung mengaplikasikan pupuk cair kulit bawang merah ke tanaman sayur maupun bunga.
Ampas kulit bawang merah bisa kamu letakkan di media tanam tanaman. Lama-kelamaan ampas kulit bawang merah akan hancur menjadi kompos.
Siramkan pupuk cair kulit bawang merah ke media tanam tanaman secukupnya.
Lakukan penyiraman pupuk cair kulit bawang merah seminggu kali.
(*)