GridHype.ID - Para ibu rumah tangga semakin dipermudah dengan kecanggihan teknologi.
Salah satunya lewat kehadiran penanak nasi atau rice cooker.
Rice cooker sudah menjadi hal yang diandalkan para ibu untuk menanak nasi.
Mereka tidak perlu lagi dibuat repot harus menanak nasi melalui panci besar tiap hari.
Meski dibantu dengan kehadiran rice cooker, kita tetap tidak boleh asal-asalan memasak nasi dengan rice cooker.
Masak nasi secara asal-asalan ternyata berdampak merugikan bagi kesehatan tubuh.
Dilansir dari Sajian Sedap dari bodyandsoul, penelitian yang dilakukan baru-baru ini menemukan fakta bahwa nasi yang tidak dimasak dengan benar mengandung logam arsenik berbahaya.
Baca Juga: Jadi Single Mom dengan 4 Orang Anak, Kondisi Alat Masak Umi Pipik Malah Jadi Sorotan Netizen
Ternyata logam arsenik tersebut dapat mengganggu sistem reproduksi dan dapat menyebabkan kanker.
Pertemuan Merck Foundation di Mesir, para ahli membahas bagaimana beras bisa membawa logam arsenik.
Nah, nasi jika tidak diolah dengan benar akan bercampur dengan logam arsenik ini.
Baca Juga: Imbas Covid-19, Hotel Bintang Lima Sampai Rela Banting Stir Jual Nasi Bungkus Harga Rp7000
Bisa-bisa penyakit kanker akan menjangkiti tubuh kita.
Kesalahan Saat Masak Nasi
Secara alami, arsenin umumnya ditemukan di tanah dan air tanah, dan sering digunakan untuk mengairi biji-bijian di musim kemarau.
Africa Fertility Society President, Profesor Oladopo Ashiru menjelaskan, sejumlah besar logam di tanah mudah diserap oleh manusia ketika mereka mengonsumsi biji-bijian.
"Logam arsenik menurunkan kadar progesteron tetapi meningkatkan estrogen, merusak ovulasi dan menurunkan fungsi tiroid, yang semuanya merupakan penyebab fibroid dan infertilitas," katanya.
Dalam hal ini, fibroid yang dimaksud adalah tumor non-kanker.
Di mana ini dapat muncul di jaringan di sekitar rahim dan lapisan otot rahim, sehingga dapat mengganggu produksi kesuburan.
Baca Juga: Ternyata Bisa Berbahaya, Stop Beri Makan Nasi ke Kucing, Ini Penjelasan dari Ahli
Menurut Women's Health Queensland, sekitar 40 persen wanita Australia yang berusia di atas 40 tahun memiliki satu atau lebih fibroid.
Kemudian meningkat menjadi 70 persen pada usia 50 tahun.
Angka-angka ini dapat cenderung meningkat bila mengonsumsi nasi yang tidak dimasak dengan tepat dan benar.
Maka dari itu perhatikan cara memasak nasi agar bisa matang dengan sempurna.
Untuk mengurangi jejak logam arsenik, beras harus direndam semalaman sebelum dimasak.
Pastikan perbandingan air dan beras 5:1.
Selain itu, menurut Profesor Andy Meharg dari Queen's University Belfast mengungkapkan, rasio normal dari satu cangkir beras dan dua cangkir air dinilai berbahaya.
Hal ini dikarenakan air hanya akan meresap.
Baca Juga: Susah Tidur? Tenang, Coba Makan Nasi atau 4 Makanan yang Ampuh Bikin Cepat Ngantuk
"Saya tahu metode perendamannya membosankan tetapi itu untuk kesehatan kita, karena rasio satu banding dua sangat berbahaya," jelasnya.
Profesor Oladopo Ashiru menambahkan, merebus dan menuangkan air kemudian merebusnya kembali dapat mengurangi kandungan arsenik secara signifikan.
Selain itu, sebelum menanak nasi lebih baik tetap memperhatikan bagaimana cara kita mencuci beras.
Dilansir dari Kompas.com, mencuci beras langsung di panci rice cooker dapat menggores anti lengket yang biasa ada di bahan panci rice cooker.
Lama kelamaan, anti lengket panci rice cooker mengelupas dan tampilannya tidak akan bagus lagi. Hal ini juga bisa memengaruhi proses pemasakan nasi.
Selain itu, bahan anti lengket panci rice cooker yang mengelupas bisa sangat berbahaya ketika tercampur dengan nasi yang kamu makan.
Baca Juga: 5 Cara Bersihkan Rice Cooker Agar Nasi Tak Cepat Basi, Wajib Dicoba!
Umumnya lapisan antilengket pada panci rice cooker terbuat dari PFOA atau asam perfluorooctanoic.
Bahan ini juga digunakan pada proses pembuatan wajan teflon.
Penggunaan bahan PFOA sendiri pernah jadi permasalahan yang diperdebatkan dalam di dunia kesehatan, karena dianggap membahayakan kesehatan seseorang.
Kamu tidak perlu mengambil risiko jika kamu masih bisa mengambil wadah lain untuk mencuci beras.
Oleh karena itu, agar lebih aman dan tidak merusak panci rice cooker, cucilah beras di wadah lain terlebih dahulu, setelah itu baru pindahkan ke panci rice cooker.
Walau terasa tidak praktis dan bisa menguras waktu, akan tetapi hal ini bisa menjadi cara aman yang secara tidak langsung membuat rice cooker milikmu menjadi awet dan tahan lama.
(*)