Terungkap Kedok China Tutupi Aib, Sumber Virus Corona Ternyata Bukan dari Pasar Hewan Wuhan, Sosok Ini Bongkar Pembuatan Covid-19

Senin, 14 September 2020 | 16:00
Pixabay

Ilustrasi virus corona

GridHype.ID - Pandemi virus corona hingga kini masih menjadi momok mengerikan bagi dunia.

Seperti yang kita tahu, virus corona pertama kali ditemukan di Pasar Hewan Wuhan, Cina.

Namun, kini terungkap fakta lain yang membongkar asal virus corona itu muncul.

Ilmuwan China Dr Li Meng Yan akhirnya membongkar rahasia pembuatan virus Covid-19 di Laboratorium Wuhan, cara pemerintah Tiongkok tutupi aib dengan mengalihkan perhatian seolah sumber pertama virus corona dari Pasar hewan Wuhan ternyata cuma kedok menutupi aib.

Baca Juga: Jangan Panik Jadi Kunci Utama Sembuh, Begini Kisah Mantan Pasien Covid-19 yang Berhasil Lawan Virus Corona

Dengan pengakuan Dr Li Meng Yan itu kini akhirnya China sulit berkelit lagi soal asal virus corona dari Laboratorium Wuhan.

Ketika virus corona (Covid-19) ditemukan di Wuhan, China pada akhir tahun 2019 lalu, banyak yang meragukan asal muasalnya.

Ada yang mengatakan dari pasar hewan.

Namun ada juga yang mengatakan itu berasal dari laboratorium.

Baca Juga: Bakal Diproduksi 30 Juta Dosis Akhir Tahun 2020, Erick Thohir Laporkan Status Kehalalan Vaksin Covid-19 pada Wakil Presiden

Nah, soal laboratorium, dikabarkan seorang pakar virologi China telah bersembunyi.

Ini karena takut keamanannya terusik membuat pernyataan publik yang menggemparkan.

Melansir New York Post, Dr Li Meng Yan mengklaim bahwa dia punya bukti pembuatan virus corona alias Covid-19 di Laboratorium Wuhan.

Dr Yan, seorang ilmuwan yang sebelumnya melakukan penelitian Covid-19 tahun lalu membuat pernyataan itu pada Jumat (11/9/2020) selama wawancara dalam talk-show Inggris "Loose Women".

Baca Juga: Sebut Punya Bukti Virus Covid-19 Buatan Manusia, Ahli Virologi China Kini Sembunyi dan Merasa Terancam

Ketika ditanya di mana virus mematikan yang telah membunuh lebih dari 900.000 orang di seluruh dunia itu berasal, Yan, dari sebuah lokasi rahasia melalui siaran video menjawab.

"Dari laboratorium di Wuhan yang dikontrol oleh pemerintah China."

Dia bersikeras bahwa laporan-laporan penyebaran tentang virus yang berasal dari pasar basah Wuhan, China hanyalah "kedok".

"Pertama, soal pasar basah di Wuhan, itu hanya kedok dan virus ini tidak berasal dari alam," klaim Yan, yang menjelaskan bahwa dia tahu itu semua dari Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit Menular (CDC) China, dan dari dokter lokal.

Baca Juga: Penyebaran Covid-19 Masih Tinggi, MUI Kembali Imbau Umat Islam di Kawasan Zona Merah untuk Tidak Shalat Berjamaah di Masjid

Pakar virologi itu sebelumnya juga menuduh Beijing telah berbohong tentang pengetahuan soal virus mematikan corona dan selama ini mereka telah berusaha menutupi apa yang diupayakan Dr Yan.

Menurut Dr Yan, dia mengklaim juga mantan supervisor-nya di Hong Kong School of Public Health, sebuah laboratorium untuk Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) hanya bungkam ketika Dr Yan menyuarakan peringatan soal penularan dari manusia ke manusia pada Desember tahun lalu.

Pada bulan April, Yan dilaporkan melarikan diri dari Hong Kong ke Amerika karena dia sadar tentang wabah itu.

Kini, dia berencana untuk melepas semua bukti ilmiahnya untuk membuktikan bahwa virus itu dibuat di dalam sebuah laboratorium di Wuhan.

Baca Juga: Kekacauan India Tak Hanya Soal Perluasan Lockdown, Wanita Ini Alami Hal Tragis Ketika Lakukan Karantina Mandiri

“Urutan genomnya seperti sidik jari manusia,” katanya dalam talk-show.

“Jadi berdasarkan ini Anda dapat mengidentifikasi hal-hal ini."

"Saya menggunakan bukti ... untuk memberi tahu orang-orang mengapa ini berasal dari laboratorium di China, mengapa hanya mereka yang membuatnya."

Yan menambahkan, "Siapa pun, meskipun Anda tidak memiliki pengetahuan biologi, Anda dapat membacanya, dan Anda dapat memeriksa serta mengidentifikasi dan memverifikasi sendiri."

Baca Juga: Vaksin Covid-19 Buatan Sinovac Biotech Aman Bila Disuntikkan, tapi Respon Kekebalan Lemah

Kita sekarang mungkin mengetahui asal-usul virus corona, menurut para ilmuwan.

“Ini yang terpenting bagi kami untuk mengetahui asal-usul virus,” katanya.

“Jika tidak kita tidak bisa mengatasinya - itu akan mengancam nyawa semua orang.”

Dr Yan berkata, dia baru berani mengungkapkan sekarang karena "Saya tahu jika saya tidak mengatakan yang sebenarnya kepada dunia, saya akan menyesal."

Baca Juga: Penyebaran Virus Corona Kian Mengkhawatirkan, Anies Baswedan Berlakukan Kembali PSBB Total di Jakarta: Tarik Rem Darurat Sesegera Mungkin

Yan juga mengklaim bahwa sebelum melarikan diri dari China, informasinya dihapus dari database pemerintah.

“Mereka menghapus semua informasi saya,” katanya dalam talk-show "Loose Women”, mengklaim bahwa orang-orang telah direkrut “untuk menyebarkan rumor tentang saya, bahwa saya pembohong.”

Yuan Zhiming, direktur Institut Virologi Wuhan, sebelumnya membantah laporan bahwa virus corona secara tidak sengaja menyebar dari fasilitasnya.

“Tidak mungkin virus ini berasal dari kami,” kata Zhiming kepada media pemerintah pada bulan April lalu.

Artikel ini telah tayang di Tribunstyle.com dengan judul Ilmuwan Akhirnya Bongkar Pembuatan Virus Corona di Laboratorium Wuhan, Terkuak Kedok China Tutup Aib(*)

Editor : Nailul Iffah

Sumber : Tribunstyle.com

Baca Lainnya