Wilayah DKI Jakarta Masih Berstatus Zona Merah, Pemprov Ngotot Bakal Buka Bioskop

Sabtu, 29 Agustus 2020 | 10:15
(Situs Covid-19 Pemprov DKI Jakarta)

Peta persebaran Covid-19 di Jakarta. Provinsi DKI Jakarta masih menjadi zona merah penyebaran virus corona di tanah air.

GridHype.ID - Kini menjadi polemik di masyarakat mengenai rencana pemerintah provinsi DKI Jakarta membuka kembali tempat hiburan bioskop.

Hal tersebut disambut baik oleh beberapa orang, tapi banyak pula yang menilairencana tersebut kurang tepat karena penularan Covid-19 di Ibu Kota masih tinggi.

Pasalnya terus ditemukannya kasus Covid-19 harian di wilayah yang dipimpin Gubernur Anies Baswedan.

Baca Juga: Sempat Disebut Sebagai Sarana Penularan Wabah, Bioskop Justru Bisa Tangkal Virus Corona, Kok Bisa?

Bahkan Juru Bicara Satuan Tugas Penanganan Covid-19 Wiku Adisasmito mengatakan, lima kota administratif di Provinsi DKI Jakarta berstatus zona merah.

Kelima kota tersebut masuk dalam daftar 32 daerah yang berstatus zona merah Covid-19.

"DKI Jakarta ini seluruh kotanya yaitu Jakarta Utara, Jakarta Pusat, Jakarta Timur, Jakarta Selatan dan Jakarta barat," kata Wiku lewat kanal YouTube Sekretariat Presiden, Kamis (27/8/2020).

Baca Juga: Masih Belum Ada Tanda Wabah Covid-19 Berakhir, Anies Baswedan Kembali Perpanjang PSBB Transisi Sampai 10 September 2020

Adapun di Jawa Barat, Kota Bogor menjadi satu-satunya daerah yang berstatus zona merah.

Sementara itu di Jawa Tengah daerah yang berstatus zona merah ialah Kendal dan Kudus.

Sedangkan daerah di Jawa Timur, Sidoarjo, Surabaya, Pasuruan, dan Tuban tercatat sebagai daerah zona merah Covid-19.

Selain itu adapula zona merah di Kalimantan Timur yakni Balikpapan, Bontang, dan Samarinda. Sementara itu daerah zona merah di Maluku ialah Ambon.

Baca Juga: Demi Lindungi Jakarta dari Banjir, Ahok Beri Komentar Terkait Proyek Reklamasi di Ancol oleh Anies Baswedan

Sedangkan di Provinsi Gorontalo hanya Kota Gorontalo yang berstatus zona merah.

"Dari Kalimantan Tengah adalah Barito Utara Kota Palangkaraya dan Barito Selatan. Sedangkan dari Kalimantan Selatan adalah Hulu Sungai Utara, Hulu Sungai Tengah, Balangan, Kotabaru, Tanah Laut, dan Tapin," papar Wiku.

"Kami mohon untuk segera dapat meningkatkan penanganan kasus dan penyelidikan epidemiologi serta testingnya dengan baik agar posisi risikonya bisa menurun kembali, menjadi sedang atau rendah," lanjut Wiku.

Baca Juga: Tetap Waspada! Hanya Jakarta Selatan dan Kepulauan Seribu Zona Oranye, 4 Wilayah dan Depok Masih Berada di Zona Merah

Zona merah adalah zona yang memiliki risiko tinggi penularan Covid-19.

Zonasi ini disusun berdasarkan tiga indikator, yakni epidemiologi, surveilans kesehatan masyarakat, dan pelayanan kesehatan.

Dari tiga indikator itu pemerintah menetapkan zonasi merah (risiko tinggi), oranye (risiko sedang), kuning (risiko rendah), dan hijau (tanpa kasus).

Dari data yang dikeluarkan pemerintah, penambahan kasus positif Covid-19 di Ibu Kota masih tampak fluktuatif selama perpanjangan masa PSBB transisi keempat.

Baca Juga: Dinonaktifkan Ketika PSBB, Sistem Ganjil-Genap Kembali Diberlakukan di DKI Jakarta Selama 24 Jam Jika Hal Ini Terjadi

Jumlah pasien positif Covid-19 di Jakarta bertambah 820 orang pada Kamis (27/8/2020) kemarin.

Penambahan kasus itu merupakan angka tertinggi sejak munculnya kasus Covid-19 di Ibu Kota.

Jumlah akumulatif pasien positif Covid-19 di Jakarta hingga kemarin tercatat sebanyak 36.462 orang.

Baca Juga: Padahal Jadi Satu-satunya Harapan Tangani Virus Corona, Vaksin Covid-19 Disebut Tak Bisa Disuntik Usia Kurang dari 18 Tahun

Sebanyak 28.288 orang dinyatakan telah sembuh dengan tingkat kesembuhan 77,6 persen.

Sebanyak 1.147 orang meninggal dunia dengan tingkat kematian 3,1 persen dan 7.027 orang masih dirawat atau isolasi.

Artikel ini telah tayang di GridHealth.ID dengan judul Entah Apa yang Terjadi, Seluruh DKI Jakarta Masih Berstatus Zona Merah Covid-19, Bioskop Keukeuh Dibuka

(*)

Editor : Nailul Iffah

Sumber : Grid Health

Baca Lainnya