Kepala Desa Bone Sulawesi Selatan Nekat Lakukan Hal Ini pada Warganya yang Ngeyel Langgar Imbauan Pemerintah

Kamis, 07 Mei 2020 | 19:30
Freepik.com

Ilustrasi virus corona

GridHype.ID - Terhitung sudah dua bulan lebih virus corona masih mewabah di Indonesia.

Belum ada kepastian kapan wabah virus corona ini akan berakhir.

Berbagai upaya pun telah dilakukan untuk memutus mata rantai virus corona.

Salah satunya yakni memberlakukan pembatasan sosial berskala besar (PSBB) dan beberapa daerah saat ini telah memberlakukannya.

Baca Juga: Para Ilmuwan Mengidentifikasi Jenis Virus Corona Baru yang Lebih Menular dari Penyebaran Awal!

Berbagai peraturan telah dibuat, salah satunya ada beberapa tempat yang diimbau untuk tutup sementara waktu.

Ada pula yang masih diperbolehkan beroperasi seperti pedagang penjual bahan pokok.

Sayangnya, masih saja ada warga yang melanggar imbauan pemerintah tersebut.

Baca Juga: Terkuak Kepentingan Politik dari Teori Konspirasi Sebut Rumah Sakit Sebenarnya Kosong, Wabah Covid-19 Hanya Dibesar-besarkan oleh Media?

Pemerintah juga mengimbau untuk tak berkerumun.

Meski demikian, para kepala daerah tak tinggal diam, mereka juga melakukan berbagai cara agar warganya patuh atas peraturan yang telah dibuat.

Lagi pula, peraturan tesebut dibuat untuk kepentingan bersama guna menekan penularan virus corona yang saat ini sedang merajalela di Indonesia.

Baca Juga: Presiden Jokowi Mendadak Khawatir Akan Adanya Gelombang Kedua Virus Corona, Ternyata Ini Penyebabnya!

Seperti yang dilakukan oleh salah satu kepala desa di Bone, Sulawesi Selatan.

Melansir dari tayangan di kanal YouTube tvOneNews (3/5/2020), disebut kepala desa Sengeng Palie, Kecamatan Lamuru, Bone, nekat lakukan hal tak biasa untuk membubarkan kerumuman di sebuah pasar.

Pasalnya, pemerintah disebut telah mengimbau warganya untuk tak membuka lapak dagangannya untuk sementara waktu, kecuali pedagang bahan pokok.

Baca Juga: Kabar Gembira, Pemprov DKI Jakarta Umumkan THR dan Bantuan Lain untuk Warganya di Tengah Wabah Virus Corona

Namun, masih saja ada warga yang nekat berjualan di pasar.

Dalam tayangan tersebut, kepala desa Sengeng Palie, Mardatillah Latif, menyemprotkan air ke warganya yang nekat berdagang di pasar.

"Kenapa kita lakukan, yang namanya pedagang sudah kita himbau berulang-ulang, namanya pedagang ngotot menjual barangnya. Jadi kalo disampaikan biasa nggak akan diindahkan, saya kira ini (menyemprot air) tidak dilakukan radikal ya," terang Mardatillah Latif.

Baca Juga: Kabar Baik! PNS Tetap Terima THR, Begini Rincian Besarannya dan Jangan Lupa Catat Tanggal Penerimaannya

"Ada juga yang keras kepala ya sampai basah," tambahnya.

Melihat tayangan tersebut, banyak warganet yang mendukung aksi sang kepala desa.

"Ini ni jiwa" pemimpin kek gni ni patut di contoh," tulis Indri Yani.

Baca Juga: Nasib Ratusan Karyawan Pabrik Sampoerna Setelah Terinfeksi Virus Corona Berpotensi Jadi Klaster Baru Penularan Covid-19

"Itu lebih manusiawi drpd Teriak" ga jelas darah tinggi Naik," tulis Roy Co.

"Semangat pak desa kuMardatillah latif," tulis kubba project.

Artikel ini telah tayang di GridHits.ID dengan judul Bak Geram hingga Ubun-ubun, Kepala Desa di Bone Ini Nekat Lakukan Hal Tak Biasa pada Warganya yang Langgar Imbauan Pemerintah(*)

Editor : Nailul Iffah

Sumber : GridHITS

Baca Lainnya