GridHype.ID - Siapa yang tidak menyukai mie instan?
Makanan ini biasa dimakan oleh siapapun ketika akhir bulan untuk menghemat pengeluaran.
Apalagi untuk kalangan mahasiswa yang mempunyai kebiasaan memasak makanan yang instan dan cepat untuk menghemat waktu.
Mi Instan kerap menjadipilihan.
Baca Juga: Mulai 7 Mei 2020, Akses Keluar Masuk Jabodetabek untuk Kendaraan Pribadi akan Ditutup
Hal itu lantaran cara membuatnya yang gampang dan juga praktis.
Namun, semua yang dikonsumsi secara berlebihan tentulah tidak baik bagi kesehatan.
Apalagi Mi Instan merupakah makanan yang cepat saji dan mengandung bahan kimia.
Seorang mahasiswa dilaporkan meninggal karena terlalu sering mengonsumsi mi instan.
Baca Juga: Awas Ditilang, 7 Model Plat Nomor Ini Bakal Jadi Sasaran Polisi saat Ada Razia, Punyamu Termasuk?
Diberitakan Shanghaiist, Selasa (16/10/2018), pemuda 18 tahun yang diketahui tinggal di Taiwan itu mulai terbiasa makan mi instan tiap hari sejak SMA.
Remaja yang tak disebutkan namanya tersebut makan mi instan untuk menemaninya belajar tiap malam.
Setelah lulus SMA dan mulai memasuki perkuliahan, ia didiagnosis menderita kanker perut.
Gejala yang ditunjukkan di antaranya perut kembung, rasa mual, dan sakit perut.
Baca Juga: Pria Ini Dihukum Gara-gara Nekat Lamar Sang Kekasih Saat Lockdown di Spanyol
Ketika diperiksa di rumah sakit, ternyata kanker perutnya sudah mencapai stadium akhir.
Sel kanker sudah menyebar pada organ-organ di tubuhnya.
Ia akhirnya meninggal setelah satu tahun lebih berjuang melawan kanker.
Melansir World of Buzz, Dr Gan, ahli kanker rumah sakit itu, memperingatkan masyarakat agar mengurangi konsumsi sosis, daging asap, asinan, dan mi instan.
Menurutnya, makanan-makanan tersebut dapat menjadi penyebab kanker.
Artikel ini telah tayang di GridPop.ID dengan judul Terlalu Sering Konsumsi Mi Instan Sejak SMA, Seorang Mahasiswa Ditemukan Meninggal Dunia, Dokter Sebut Makanan Lezat Lainnya yang Harus Dihindari Agar Terhindar dari Penyakit Ganas Ini!
(*)