Pertama, kafein memblokir reseptor adenosin sehingga mencegah rasa kantuk.
Orang yang begadang cenderung mengalami peningkatan gula darah karena resistensi insulin.
Resistensi insulin ini memicu rasa lapar yang mendorong kamu meningkatkan porsi makan dan akhirnya menyebabkan kenaikan kadar gula darah.
Kondisi akan semakin parah jika kamutergoda untuk mengonsumsi camilan manis, makanan cepat saji rendah gizi, atau merokok.
Kemudian, kafein meningkatkan efek stimulan alami yaitu serotonin, dopamin, dan asetilokin yang diproduksi oleh otak.
Kondisi ini meningkatkan pelepasan adrenalin.
Adrenalin tersebut dapat memberi sinyal pada hati untuk melepaskan glukosa yang disimpan, sekaligus meningkatkan jumlah gula yang masuk ke dalam darah.
Kurang tidur
Kurang tidur menyebabkan tubuh melepas lebih banyak hormon kortisol atau mengalami sindrom Cushing.
Hormon kortisol mengakibatkan seseorang mengalami stres berlebih dan akhirnya menyebabkan kenaikan kadar gula darah.
Gangguan kesehatan mental
Baca Juga: Tips Kesehatan, Inilah Gejala Diabetes pada Anak yang Wajib Diketahui oleh Orangtua