Gridhype.id- Pangkat Letnan Kolonel Tituler baru saja dianugerahkan oleh Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo kepada Deddy Corbuzier.
Namun sayangnya, pangkat yang diberikan kepada Deddy Corbuzier ini justru menuai berbagai polemik.
Adapun pangkat yang diterima Deddy Corbuzier ini disebut bukan sebagai bentuk penghargaan, melainkan sebuah penugasan.
Pasalnya, dengan pangkat tersebut nantinya Deddy Corbuzier akan menjadi duta komponen cadangan (komcad).
Pengamat militer dari Institute for Security and Strategic Studies (ISESS) Khairul Fahmi mengungkap bahwa pemberian pangkat tersebut justru salah kaprah.
"Pemberian pangkat itu justru bentuk distorsi dan salah kaprah. Komponen cadangan adalah wujud peran serta warga negara dalam bela negara dan implementasi sistem pertahanan semesta," ujarnya.
Lebih lanjut, ia lantas menyoroti imbasnya yang justru menyebabkan pangkat tersebut terkesan murah dan mudah diberikan.
"Jadi bukannya tidak boleh. Kita hanya butuh penjelasan, apakah tugas yang diberikan pada Deddy Corbuzier memang membuatnya layak menyandang pangkat Letnan Kolonel Tituler? Atau bahkan apakah membuatnya layak dimiliterisasi?" terangnya dikutip dari kompas.com.
Penyematan pangkat tersebut juga dinilai kurang relevan, bahkan Kemenhan dianggap mengada-ada dalam pengangkatan Deddy Corbuzier menjadi duta komcad dan tugas promosinya di media sosial.
Fahmi menyebut bahwa Deddy Corbuzier sebenarnya masih bisa melakukan dua tugas tersebut tanpa harus menyandang pangkat letnan kolonel tituler.
"Tanpa harus menyandang pangkat tituler, dia tetap bisa berperan optimal kok sebenarnya," ujar Fahmi.