Follow Us

Belum Juga Tunaikan Ibadah Haji, Rombongan Ini Malah Telan Pil Pahit Harus Kembali ke Tanah Air Gegara Dideportasi dari Arab Saudi, Terkuak Alasannya

Dwi Purworahayu - Minggu, 03 Juli 2022 | 17:15
Ilustrasi jemaah haji
Shutterstock/Ayman Zaid

Ilustrasi jemaah haji

"Ketahuan petugas imigrasi Bandara Jeddah, mereka tak bisa masuk," kata Hilman, ditemui Tribunnews.com di Mekkah, Sabtu (3/7/2022).

Hilman mengaku belum mendapat informasi detail, berapa harga yang dikeluarkan para WNI itu untuk berhaji furoda.

Tapi, sudah jadi rahasia umum, haji mujamalah ini kerap dijual dengan harga ratusan juta rupiah.

Bahkan jauh lebih mahal dari biaya haji khusus atau yang dulu lebih populer dengan sebutan ONH Plus.

Haji Furoda atau haji mujamallah menjadi satu jalur berhaji yang kini identik sebagai hajinya para sultan.

Ini adalah jalur haji undangan langsung dari Raja Arab Saudi. Undangan diberikan sebagai tanda hubungan diplomatik dan kejutan.

Tapi, fenomena belakangan, jatah haji ini nyatanya malah diperjualbelikan.

Baca Juga: Bak Tak Tahu Malu, Kedok Asli Artis Ini Dibongkar Deddy Corbuzier, Sebut Minta Bayaran sampai Buat Konten Colongan saat Diundang ke Podcast Close The Door: Kejadian yang Gue Benci...

Disinggung soal kemungkinan pihak Kemenag akan memproses kasus ini ke jalur pidana, Hilman menyatakan bahwa akan mendiskusikan kembali dengan pihak berwenang.

“Kami sudah mendiskusikan banyak hal. Dan ini menjadi perhatian kita semua. Mudah-mudahan nanti ada turunannya bagaimana konsep (visa) mujamalah, aturannya seperti apa," ungkapnya.

Hilman menegaskan, haji furoda tidak ada kaitannya dengan Kementerian Agama.

Ia mengatakan, Kemenag hanya mengurus dua hal saja, yakni haji reguler dan haji khusus.

Source : Tribunnews.com

Editor : Hype

Baca Lainnya

Latest