Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

Padahal Sudah Diboikot Sana-sini, Label Pedofilia yang Disematkan Saipul Jamil Justru Dibantah Pakar Psikologi Forensik Ini

Helna Estalansa - Minggu, 09 Januari 2022 | 18:15
Saipul Jamil
Kolase Tribunnews

Saipul Jamil

"Karena korban SJ, saat kejadian, berumur di bawah delapan belas tahun.

Artinya, mengacu UU Perlindungan Anak, si korban memang masih berusia anak-anak.

Tapi karena si korban sudah melewati usia pubertas, maka SJ tidak bisa dikategori sebagai pedofilia," papar Reza dikutip dari Wartakotalive.com, Minggu (5/9/2021).

Pedofilia, kata Reza, merupakan sebutan khusus bagi orang yang punya ketertarikan seksual utamanya atau semata-mata pada anak-anak berusia prapubertas.

"Sebutan yang lebih tepat bagi SJ adalah ephebophilia. Tapi itu pun perlu dicek apakah SJ memang punya berahi yang eksklusif tertuju pada anak-anak pascapubertas," ujar Reza.

"Ephebophilia sendiri bukan kelainan, sebagaimana pedofilia.

Ketertarikan seksual orang dewasa pada orang-orang berumur pascapubertas dan pradewasa sesungguhnya biasa saja," tambah Reza.

Baca Juga: Bak Tak Ada Rotan Akarpun Jadi, Saipul Jamil yang Gagal Eksis di Dunia Hiburan Usai Bebas dari Penjara Malah Dapat Tawaran Menggiurkan Ini

Toh kata Reza, mereka yang berada antara usia pascapubertas dan pradewasa pada umumnya juga sudah punya minat seksual.

"Walau begitu, jangan diartikan bahwa saya mendukung seks dengan mereka yang berada pada rentang usia tersebut. Seks terbenarkan hanya dalam relasi perkawinan, titik," katanya.

"Kembali ke SJ. Berulang kali dia dikabarkan dekat dengan wanita dewasa. Berarti kontak seksual SJ dengan korbannya sepertinya juga tak bisa disebut sebagai ephebophilia," katanya.

Karena Saipul Jamil dan korbannya berjenis kelamin sama, menurut Reza, maka ia bisa jadi seorang homoseksual.

Source :Sosok.idTribunStyle.com

Editor : Hype

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

Popular

Tag Popular

x