Follow Us

WASPADA! Obesitas Bisa Ganggu Deteksi Kanker Payudara yang Mematikan

Puspita Rahayu - Senin, 20 September 2021 | 07:30
Lemak dalam tubuh mempengaruhi tingkat risiko kanker payudara
pinterest.com

Lemak dalam tubuh mempengaruhi tingkat risiko kanker payudara

Penelitian ini berkaitan dengan keakuratan hasil mamografi.

Mamografi sendiri merupakan metode yang dilakukan untuk mendeteksi kanker payudara.

Hasilnya menunjukkan bahwa wanita obesitas 20 persen lebih berisiko salah diagnosis ketika menjalani mamografi daripada wanita dengan berat badan normal.

Berkaitan dengan hal itu, memiliki berat badan yang ideal sangat penting untuk diusahakan.

Baca Juga: Seantero Negeri Baru Tahu, Kanker Payudara Bisa Dicegah dengan Kunyit Putih

Penelitian di Institut Karolinska yang melibatkan 2.012 wanita penderita kanker payudara pada tahun 2001-2008 menunjukan hasil yang serupa.

Wanita obesitas ditemukan cenderung sudah terdeteksi dengan tumor yang ukurannya lebih besar daripada wanita yang indeks massa tubuhnya tergolong sehat.

Dengan demikian, dapat dikatakan bahwa kebanyakan wanita obesitas yang menderita kanker payudara lebih banyak terdeteksi saat keadaan sudah cukup parah.

Kondisi ini diketahui berkaitan dengan ukuran payudara yang lebih besar pada wanita obesitas.

Hal itu menyebabkan proses pemeriksaan yang lebih rumit dibandingkan dengan perempuan yang memiliki berat badan normal.

Penderita kanker payudara yang obesitas juga diketahui memiliki risiko kematian lebih tinggi.

Baca Juga: Seantero Negeri Baru Tahu, Kanker Payudara Bisa Dicegah dengan Kunyit Putih

Halaman Selanjutnya

(*)

Source : hellosehat.com

Editor : Nailul Iffah

Baca Lainnya

Latest