Follow Us

Tragisnya Kisah Juanita, Gadis yang Dimumikan di Gunung Ampato Demi Ritual Suku Inca

Puspita Rahayu - Minggu, 18 Juli 2021 | 12:45
Mumi yang ditemukan di Gunung Ampato
National Geographic

Mumi yang ditemukan di Gunung Ampato

Ditemukan pada 8 September 1995, mumi ini berhasil menjadikan Johan Reinhard dan Miguel Zerate sebagai orang penting dibaliknya.

Diketahui bahwa penemuan tersebut berkat mencairnya tudung salju Gunung Ampato.

Mumi tersebut kemudian tersingkap dan jatuh ke lereng gunung.

Peneliti menyebut bahwa gadis yang kini menjadi mumi itu meninggal saat dirinya berusia 12 hingga 15 tahun.

Sebulan setelah penemuan Mumi Juanita, peneliti juga menemukan dua mumi lain yang merupakan anak-anak.

Atas berbagai spekulasi, peneliti menganggap bahwa dua mumi tersebut merupakan pendamping Mumi Juanita.

Mumi Juanita diketahui dikorbankan sebagai bentuk ritual yang dikenal dengan nama Capacocha.

Ritual tersebut mengharuskan Suku Inca untuk mengorbankan yang terbaik dan tersehat di antara mereka.

Baca Juga: Miliki 'Bahtera Nuh' Kedua di Dunia, Korea Selatan Siapkan Ribuan Benih Untuk Antisipasi Hari Kiamat

Hasil pemeriksaan pada Mumi Juanita yang ditemukan di Gunung Ampato
National Geographic

Hasil pemeriksaan pada Mumi Juanita yang ditemukan di Gunung Ampato

Bukan tanpa alasan, ritual tersebut dipersembahkan kepada dewa agar penduduk mendapat hasil panen yang baik atau mencegah beberapa bencana alam.

Berdasarkan lokasi penemuannya, ritual tersebut diketahui memiliki hubungan dengan pemujaan Gunung Ampato.

Source : national geographic

Editor : Hype

Baca Lainnya

Latest