"Pasien dilakukan fiksasi dengan bantuan alat listrik. Penyerangan menyebabkan hazmat yang digunakan dokter jaga saat itu sobek. Sehingga dokter harus segera mengganti hazmat," pungkasnya.
Sementara itu, Kompol Bambang Handoko juga menuturkan dua satpam yang juga ikut menenangkan pasien tersebut terkonfirmasi positif Covid-19.
“Dan satpam juga terkonfirmasi positif covid,” ujar Kompol Bambang Handoko.
(*)