Follow Us

Kapan Pandemi Covid-19 akan Berakhir? Begini Menurut Hasil Sebuah Studi

Helna Estalansa - Senin, 08 Februari 2021 | 11:08
Vaksin Covid-19
Freepik.com

Vaksin Covid-19

Menurut ahli imunologi Amerika Serikat, Anthony Fauci, dibutuhkan 70% hingga 85% cakupan populasi dunia untuk mendapatkan vaksinasi agar semuanya dapat kembali normal.

Saat ini, hanya Israel yang mencapai persentase itu dengan 75% penduduknya divaksinasi hanya dalam dua bulan.

Setelah vaksinasi massal diberikan, diharapkan akan tercapai 'herd immunity' yang membuat Covid-19 tidak lagi menjadi ancaman nyata.

Baca Juga: Indonesia Kembangkan Vaksin Covid-19 Baru, Vaksin Merah Putih Segera Masuk Tahap Uji Coba

Namun, para ilmuwan memiliki pandangan berbeda mengenai kapan herd immunity akan dimulai.

Beberapa peneliti percaya herd immunity akan tercapai setelah cukup banyak orang terlindungi sehingga penyebaran virus corona bisa dibatasi.

Namun peneliti lain percaya bahwa itu hanya akan tercapai jika wabah tidak dapat dipertahankan lagi.

Baca Juga: Ariel NOAH Jalani Vaksinasi Kedua, Netizen Malah Salah Fokus Lihat Bagian Tubuh Mantan Kekasih Luna Maya Ini

Misalnya, masih ada kasus campak di negara kita, tetapi karena herd immunity, wabahnya tidak lagi menyebar ke seluruh negara.

Meskipun 7 tahun masih waktu yang lama, perlu diperhatikan bahwa studi Bloomberg tidak memperhitungkan tingkat kekebalan alami (natural immunity) apa pun yang mungkin dihasilkan dari pemulihan Covid-19.

Ini berarti jika kekebalan alami ingin dicapai, wilayah-wilayah tertentu mungkin memerlukan persentase vaksinasi yang lebih rendah untuk menjadikan Covid-19 sebagai masa lalunya.

Halaman Selanjutnya

(*)

Source : Worldofbuzz.com

Editor : Hype

Baca Lainnya

Latest